Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 Hijriah - Ini Asal Usul Kirab Kebo Bule Kyai Slamet di Solo
Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 Hijriah - Ini Asal Usul Kirab Kebo Bule Kyai Slamet di Solo
”Meski PB VI dibuang ke Ambon, namun semangat pemberontakan dan keberaniannya menghidupi rakyatnya. Dalam peringatan naik takhta, sekaligus pergantian tahun dalam penanggalan Jawa malam 1 Sura, muncul kreativitas menghadirkan sosok kebo bule yang dipercaya sebagai penjelmaan pusaka Kyai Slamet dalam kirab pusaka,” tambah Sudarmono.
Keraton Surakarta tidak pernah menyatakan tlethong (kotoran) kerbau bisa mendatangkan berkah.
”Kalau tlethong dianggap menyuburkan sawah karena dapat dibuat pupuk, itu masih diterima akal. Namun kami memahami ini sebagai cara masyarakat menciptakan media untuk membuat permohonan. Mereka sekadar membutuhkan semangat untuk bangkit.”
Dan bagi warga yang masih percaya, rela untuk mencari air bekas memandikan kebo bule bahkan kotoran kebo saat malam Satu Suro. (*)
Artikel ini sudah tayang di Grid.ID dengan judul Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 Hijriah: Mengenal Asal Usul Kirab Kebo Bule Kyai Slamet di Solo