Perjalanan Hidup Ustaz Evie Effendi yang Pernah Dipenjara, Hijrah Berkat Doa Ibu, Lalu Keseleo Lidah
Dia menyelipkan pertanyaan itu kepada jamaah, sebagai pengingat agar hidup harus menjadi lebih baik. Tidak terus-terusan berada dalam
Setelah memahami ajaran Islam, ia mengaku selalu berdoa kepada sang pencipta agar diberi kecerdasan, pemahaman, dan diberikan rizki yang melimpah, tentunya dengan dibantu doa dari ibunya.
"Mamah mendoakan dalam salatnya, jadikan anak kami ustaz, jadikan anak kami ulama," ujarnya.
Mendengar doa dari ibunya tersebut, pria pencinta otomotif ini mengaku kaget.
Doa ibunya benar-benar dikabulkan oleh Allah SWT. Evie Effendi kini menjadi seorang pendakwah.
Berawal dari video ceramahnya yang viral di media sosial, kini namanya sangat dikenal masyarakat.
"Terbukti doa sang ibu pasti dikabulkan tuhan. Percaya kecerdasan itu bukan dari pendidikan, tapi dari Allah," katanya.
Asalkan kata Evie, harus bisa mendekatkan diri kepada Allah, sehingga apapun yang diinginkan umatnya yang dekat dengan Allah pasti dikabulkan.
"Allah menjanjikan dan Allah tidak bisa mengingkari janjinya bahwa bumi akan diwariskan kepada orang-orang yang sholeh," kata Evie.
Singkat cerita, setelah dirinya mendapatkan semuanya, ayah empat anak ini memiliki tekad mengajak anak muda di Bandung untuk berhijrah.
Penampilannya disesuaikan dengan penampilan anak muda. Ia mengenakan pakaian gaul, tak seperti ustaz-ustaz kebanyakan yang mengenakan peci hitam, bersorban, mengenakan jas atau setelan sarung.
Setiap tampil di hadapan pemuda, ia mengenakan topi, atau kupluk gaul.
Evie Effendi terus berkeliling, dari satu masjid ke masjid yang lain.
Orang-orang kemudian mengenalnya dengan sebutan "dakwah on the street."
Metode dakwah yang digunakan ustaz Evie menggunakan bahasa populer dicampur candaan bahasa Sunda yang membuat jemaah terhibur.
Berbagai tema mengenai Islam kerap dibawakan secara santai dan menghibur tetapi tetap sarat makna.