Imigran Rohingya di Makassar Doakan Prabowo-Sandiaga Pimpin Indonesia
Pria ini sudah hampir sembilan tahun tinggal di tempat penampungan wilayah Makassar mengidolakan sosok
Penulis: Hasan Basri | Editor: Imam Wahyudi
Laporan wartawan Tribun Timur Hasan Basri
MAKASSAR, TRIBUN - TIMUR.COM - Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI 2019 diikuti dua pasangan calon.
Yaitu Ketua Partai Umum Gerindra Prabowo Subianto berpasangan Sandiaga Uno dan Joko Widodo (Jokowi) berpasangan KH Ma'ruf Amin
Melihat sosok kedua pasangan menuai banyak tanggapan dari kalangan masyarakat, tak terkecuali beberapa imigran atau pengungsi yang tinggal di Makassar, Sulawesi Selatan.
Salah satunya adalah Imigran asal Ronghiya, Myanmar, Abdul (25).
Pria ini sudah hampir sembilan tahun tinggal di tempat penampungan wilayah Makassar mengidolakan sosok pasangan Probowo Subianto dan Sandiga Uno.
Ia berharap kedua pasangan itu yang terpilih pada pemilihan Presiden 2019 mendatang.
Sosok dianggap paling tepat untuk memimpin Indonesia.
"Dari 220 pengungsi Rohingya berharap Prabowo terpilih. Kami yakin hanya dia yang bisa memperhatikan permasalahan pengungsi Rohingya," sebutnya.
Ia mengaku ingin segera dikirim ke tempat ketiga yang menjadi negara tujuanya untuk mencari suaka. Seperti, Australia, Kanada atau Amerika. Tapi, sampai sekarang mereka belum diberangkatkan oleh pihak United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR).
"Dari awal sampai di Makassar telah dijanjikan dikirim paling lambat enam bulan setelah berada di Makassar. Tapi sudah hampir sembilan tahun belum ada kepastian,"tuturnya.
Ia mengaku tidak ingin lagi kembali ke negara asalnya, Rohingya. Mereka takut pasca kondisi negaranya bergejolak. Apalagi rumah mereka sudah tidak ada setelah hangus dibakar.