Lawan Sriwijaya FC, Persib Bandung Terpaksa Gagal Pasang Trisula Lini Serang Gegara Hal Ini
Lawan Sriwijaya FC, Persib Bandung Terpaksa Gagal Pasang Trisula di Lini Serang Gegara Hal Ini
TRIBUN-TIMUR.COM - Lawan Sriwijaya FC, Persib Bandung Terpaksa Gagal Pasang Trisula di Lini Serang Gegara Hal Ini
Persib Bandung memiliki amunisi baru yang penampilannya cukup menjanjikan, yakni Patrich Wanggai.
Tidak hanya tajam dalam mencetak gol, Patrich Wanggai bisa bermain multi posisi.
Persib akan menghadapi Sriwijaya FC di pekan ke-19 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (4/8/2018).
Melansir dari Tribun Jabar, terkait posisi Patrich Wanggai yang sebelumnya bermain apik bersama Jonathan Bauman saat melawan PS Tira, Gomez memastikan bahwa pemain asal Papua itu akan diturunkan.
Namun dengan dimainkannya Patrich Wanggai, Persib tak bisa menerapkan tiga trisula serang (Wanggai, Ezechiel, Jonathan Bauman) melawan Sriwijaya FC.
Pasalnya Ezechile N'Douassel tak bisa berlaga melawan Sriwijaya FC lantaran terkena hukuman larangan bermain sebanyak dua laga.
Ezechiel N'Douassel terkena hukuman larangan bermain karena memukul lawan saat laga Persib melawan Barito Putera.
Selain itu Ezechiel dikenai sanksi denda sebesar 20 juta.
Dengan demikian Persib bisa tidak bisa menerapkan trisula serang yang melibatkan Patrich Wanggai, Ezechiel, dan Jonathan Bauman untuk melawan Sriwijaya FC.
Sementara itu dua pemain Persib lainnya yang tidak bisa dimainkan melawan Sriwijaya FC, yakni Bojan Malisic dan Hariono.
Keduanya masih menjalani hukuman larangan bermain.
Baca: DPR RI Puji Kinerja PPDB Disdik Sulsel
Baca: Meski Tak Miliki Peluang Lolos, Gaslut Luwu Utara Tetap Main di Laga Terakhir
Berikut prediksi susunan pemain Persib dengan formasi 4-4-2.
Kiper:
M. Natshir
Belakang:
Ardi Idrus, Indra Mustafa, Victor Igbonefo, Supardi Nasir
Tengah:
Ghozali Siregar, Oh In-kyun, Dedi Kusnandar, Agung Mulyadi
Depan:
Jonathan Bauman, Patrich Wanggai. (BolaSport.com)
Baca: Prediksi Persib vs Sriwijaya FC Aroma Dendam Tuan Rumah Tapi Tak Diperkuat Top Skor Liga 1
Baca: Turis Tampar Petugas Imigrasi, Hotman: Memalukan, Jebloskan ke Penjara!
4 Pemain Incaran Gagal 'Dirayu', Mario Gomez Lakukan Hal Ini
Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez, berencana mengambil kembali pemain muda dari Persib U-19 untuk menambah kekuatan timnya pada putaran kedua Liga 1 2018.
Rencana tersebut diambil pelatih asal Argentina ini, setelah kesulitan mendapatkan amunisi anyar.
Hal itu lantaran pemain senior yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhannya masih dipertahankan oleh klub lamanya.
"Kami enggak ada pemain lagi. Jadi mungkin kami ambil dari pemain muda dari Persib muda," kata Gomez di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Kamis (2/8/2018).
"Saya mending bawa pemain muda dari pada maksain yang enggak ada. Mungkin saya akan coba dua sampai tiga pemain dari yang Persib U-19 untuk ikut main bersama kami," tambahnya.
Baca: Murid SD di Bukere Belajar di Kolong Rumah, Begini Reaksi Kepala Disdikbud Sidrap
Baca: Booth Daihatsu Tampil dengan Warna Baru di GIIAS 2018
Mantan pelatih Johor Darul Takzim ini menuturkan, pemain muda yang dibutuhkan olehnya akan disiapkan mengisi lini tengah dan belakang.
"Iya mungkin gelandang atau bek. Tapi pemain muda, kami akan cari pemain muda hari ini dan kami akan bawa," ucapnya.
Pemain Persib U-19 menurut Gomez memiliki kualitas yang bisa bersaing dengan pilar lokal lainnya di kompetisi kasta tertinggi sepak bola nasional.
"Mereka pemain bagus, dan akan berlatih bersama kami, mungkin selama beberapa bulan," jelasnya.
Sebelumnya, Persib sudah lebih dulu merekrut jebolan Persib u-19 yang berposisi sebagai striker, Wildan Ramdani.
Bahkan selain Wildan, skuat Maung sudah Bandung banyak merekrut pemain jebolan Diklat Persib seperti Febri Hariyadi, Henhen Herdiana, Puja Abdillah, dan Agung Mulyadi.
Pemain Incaran
Diberitakan sebelumnya, Untuk mengganti pemain yang hengkang, Persib intens berburu pemain berkualitas di bursa tranfer.
Sejumlah nama yang kerap dikaitkan dengan Persib yakni Esteban Vizcarra, Ezra Walian, Marco Sandy Merauje, dan Bayu Gatra.
Mereka gencar dikaitkan dengan tim berjuluk tim Maung Bandung.
Namun dari kesemuanya, belum ada satu nama pun yang terealisasi bergabung dengan Persib Bandung.
Meskipun iming-iming gaji menggiurkan sepertinya mengiringi penawaran Persib.
Menanggapi kabar yang beredar, Mario Gomez pun tak menutup kemungkinan jika Esteban Vizcarra itu bisa saja bergabung bersama Persib.
Bahkan, sang pelatih juga tak ragu untuk mengakui kualitas sang pemain.
"Dia adalah pemain yang bagus. Mungkin saja dia ke Persib," ujar Mario Gomez.
Sementara itu, pihak manajemen Maung Bandung pun masih membuka peluang untuk menambah pemain di putaran kedua.
Komisaris PT PBB (Persib Bandung Bermartabat), Zainuri Hasyim, mengatakan bahwa pihaknya saat ini sedang menunggu rekomendasi dari tim pelatih untuk mendatangkan pemain baru.
"Belum ada obrolan lagi, kan semua dari keinginan pelatih dan pemain juga," ujar Zainuri belum lama ini.
Pemain misalnya kurang diberi kesempatan, mau dipinjem ke tempat lain ya pelatihnya setuju kita setuju," lanjutnya.
Adapun Bayu Gatra, disebut bakal terus dipertahankan oleh Madura United.
Pihak klub kabarnya menolak untuk bernegosiasi dengan klub peminat bintangya tersebut.
Pemain Sriwijaya FC, Marco Sandy disebut sempat mengutarakan keinginannya untuk bergabung dengan Persib Bandung.
Namun, sang pemain justru dikabarkan menjadi incaran Persija Jakarta.
Kabarnya, Marco Sandy tinggal selangkah lagi bergabung dengan tim berjuluk Macan Kemayoran itu.
Untuk Ezra Walian, sang agen pemain menyebut kliennya yang kini membela Almere City tertarik untuk bergabung dengan Persib Bandung.
Wide Putra Ananda, mengatakan bahwa Ezra senang dikaitkan dengan klub sebesar Persib.
Ia tak menutup kemungkinan, Ezra bakal bisa merapat ke Persib Bandung jika benar ada tawaran serius dari klub Maung Bandung itu.
“Ezra merasa tersanjung karena Persib salah satu klub besar di Indonesia, siapa tahu ke depannya bisa,” kata Wide.
Namun jelang penutupan bursa transfer, Persib gagal 'merayu' para pemain tersebut.
Para pemain senior dan berkualitas tersebut masih oleh klub lamanya. (*)