Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Soal Bruce Djite Manajemen PSM Tenang-tenang, Butuh Striker atau Kiper Sih Sebenarnya?

Dikontrak dengan durasi dua tahun, pemain berusia 31 tahun itu lebih banyak absen lantaran didera cedera.

Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
tribun timur/ocha alim
Striker PSM Bruce DJite saat berusaha melewati bek Madura United dalamlaga lanjutan Liga 1 di Stadion Mattoanging, Makassar, 30 Mei lalu. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemain asing PSM Makassar, Bruce Djite, tak kunjung pecahkan telur hingga putaran pertama musim Liga 1 Indonesia 2018 berakhir.

Pemain berpaspor Australia tersebut masih nir gol. Tak pelak, mantan striker Suwon FC ini terus menuai kritik tajam lantaran minimnya kontribusi bagi Laskar Pinisi.

Dikontrak dengan durasi dua tahun, pemain berusia 31 tahun itu lebih banyak absen lantaran didera cedera.

Baca: Jika Tak Capai Target Juara, Coach Robert Alberts Tetap Dievaluasi! Ini Penjelasan CEO PSM

Baca: Pencapaian PSM di Putaran Pertama Liga 1 2018, Sama dengan Performa 2017, Baca Selengkapnya!

Soal penampilan, Bruce Djite hanya bermain sebanyak sembilan kali dari total 17 pertandingan di putaran pertama.

Bruce pun, hanya tampil penuh kala menghadapi Bhayangkara FC yang berakhir dengan kemenangan PSM 2-1.

Selebihnya, Bruce bermain sebagai starter dan digantikan karena tak maksimal. Ataupun sebaliknya bermain sebagai pemain pengganti.

Bahkan di laga terakhir kala PSM takluk 3-1 dari PSMS Medan, Senin (23/7) di Stadion Teladan, Bruce ditarik pada menit ke-38 akibat minimnya kontribusi yang diberikan.

Baca: Setelah Bertemu Suporter, Manajemen PSM Akan Lakukan Hal Ini! Terkait Stadion Mattoanging

Baca: PT LIB Akhirnya Ungkap Hasil Verifikasi Stadion 18 Klub Liga 1, Ini Loh Nilai Stadion Mattoanging!

Di saat kritikan terus tertuju pada pemain kelahiran Amerika Serikat itu, Pelatih PSM Robert Rene Alberts, maupun manajemen memberi sinyal tetap mempertahankannya.

CEO PT PSM Munafri Arifuddin, beberapa waktu lalu menyampaikan jika saat ini skuad yang ada tinggal dimaksimalkan. Meskipun akan ada pergantian pemain dengan berbagai opsi tapi jumlahnya tak begitu besar.

"Tetap ada atmosfer perubahan tapi tidak dalam pertukaran besar. Ada yang dipinjamkan dan mungkin akan ada pemain yang kita pinjam dari klub lain," ujarnya 23 Juli 2018 lalu saat dialog bersama suporter di salah satu Cafe di Jl Hertasning.

Coret Shahar

Di luar dari persoalan striker yang kurang optimal, PSM nyatanya lebih memilih mencoret Shahar Ginanjar untuk putaran kedua.

Baca: Tanpa Shahar, Manajemen Optimistis dengan Skuat Sekarang, 20 Pemain Berangkat ke Medan

Baca: Aduh, PSM Makassar Kemungkinan Akan Jalani Laga Kandang Usiran Saat Lawan 3 Klub Ini!

Mantan kiper Persib Bandung itu dipinjamkan ke Persija Jakarta. Praktis hanya ada tiga kiper, Rivky Mokodompit, Syaiful dan Hilmansyah.

Rivky yang harus menepi lantaran cedera lutut membuat posisi kiper utama kini milik Syaiful. Hanya saja performa pemain muda asal Takalar itu dinilai jauh di bawah Rivky.

Dari empat laga terakhir yang dilakononi Syaiful, ia harus memungut bola dari jaring gawangnya sebanyak delapan kali.

Baca: Putaran 2, PSM Makassar Terancam Mainkan 3 Laga Kandang Usiran, Ini Permintaan Suporter?

Baca: 7 Siswa Athirah Cetak Prestasi Internasional, Termasuk di Olimpiade Matematika! Ini Tipsnya?

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved