Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Takluk 3-1 dari PSMS Medan, 2 Gol Kapten PSMS Legimin Raharjo, Robert Sesalkan Wasit

Kemenangan ini sekaligus mematahkan rekor buruk skuat Ayam Kinantan selama lima pertandingan yang selalu kalah.

Editor: Arif Fuddin Usman
tribun medan/danil siregar
Striker PSM Medan mengontrol bola dibayangi Bek PSM Abdul Rahman dalam laga terakhir putaran pertama Liga 1 di Stadion Teladan, Medan, Senin (23/7/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Victory Arrival Hutauruk

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - PSMS Medan berhasil menggilas PSM Makassar 3-1 di pekan ke-17 Liga 1 yang berlangsung, di Stadion Teladan Medan, Senin (23/7/2018) malam.

Kemenangan ini sekaligus mematahkan rekor buruk skuat Ayam Kinantan selama lima pertandingan yang selalu kalah.

Sekaligus memastikan tim papan atas tak selalu dengan mudah bisa menundukkan tim yang berada di bawah klasemen.

Baca: Setelah Bertemu Suporter, Manajemen PSM Akan Lakukan Hal Ini! Terkait Stadion Mattoanging

Baca: Tanpa Shahar, Manajemen Optimistis dengan Skuat Sekarang, 20 Pemain Berangkat ke Medan

Racikan Pelatih Kepala Baru, Peter Butler tampaknya ampuh, dengan memasang skema 3-5-2. Dengan membuang Jajang Sukmara dan Amarzukiah.

Memasang 3 stoper yaitu Roni Fatahillah, M. Roby dan Reinaldo Lobo menjadi benteng pertahanan menghalau penyerang PSM, Bruce Djite dan M Rahmat.

Dengan memasukkan 4 gelandang, Fredyan, Abdul Azis, Legimin, dan Firza Andika. Serta memasang dua sayap serang Antoni Putro dan Erwin Ramdhani membuat lini serangan lebih bervariasi.

Meski demikian, tuan rumah sempat tertinggal lewat gol cepat penyerang PSM Makassar M. Rahmat menit ke-9.

Gol M Rahmat

Gol tercipta lewat skema yang dibangun dari sisi kiri pertahanan PSMS, Rizky Pellu berhasil memberikan umpan silang menuju kotak pinalti dan diselesaikan Rahmat dengan sundulan keras yang tak mampu diantisipasi kiper Abdul Rohim.

Baca: Pasif di Bursa Transfer, Bagaimana Masa Depan Bruce Djite? Begini Kata CEO PT PSM

Baca: Putaran 2, PSM Makassar Terancam Mainkan 3 Laga Kandang Usiran, Ini Permintaan Suporter?

Pasukan Ayam Kinantan terus menekan barisan pertahanan PSM, alhasil berselang tak berapa lama di menit 13, Kapten PSMS Legimin berhasil menyamakan kedudukan dengan tendangan keras dari luar kotak pinalti membuat skor 1-1.

Usai gol Legimin, skuat Asuhan Peter Butler terus menggempur pertahanan PSM, di menit 13 tendangan Antoni dari sisi kanan masih jauh dari mistar kiper Saiful.

Selanjutnya, di menit 21 menyisir sisi kiri pertahanan Abdul Rahman, Erwin memberikan sepakan keras tepat di atas mistar

Lagi-lagi Erwin menciptakan peluang di Menit 28 namun sepakannya pelannya mampu dengan mudah ditangkap kiper lawan.

Di menit 37 umpan satu dua Yessoh dan Erwin Ramdani mampu mengecoh pertahanan lawan. Namun di kotak pinalti Yessoh tak mampu memproyeksikan peluang yang tinggal satu lawan satu. Sepakannya hanya mampu membentur betis bek PSM dan menghasilkan corner.

Lagi-lagi Yessoh di menit 38 sundulan keras Yessoh menghujam keras namun mengenai pemain PSM.

Baca: Aduh, PSM Makassar Kemungkinan Akan Jalani Laga Kandang Usiran Saat Lawan 3 Klub Ini!

Baca: PT LIB Akhirnya Ungkap Hasil Verifikasi Stadion 18 Klub Liga 1, Ini Loh Nilai Stadion Mattoanging!

Selanjutnya, di menit 44 Hasyim Kipu lewat sepakan keras dari luar kotak pinalti berhasil diselamatkan Abdul Rohim dengan baik. Babak pertama usai dengan skor sama kuat 1-1 untuk kedua tim.

Gol Penalti Lobo

Pada babak kedua, PSMS langsung melancarkan serangan gencar. Anak asuh Butler di menit 51 membuat peluang saat tendangan Fredyan dari sudut sempit membahayakan gawang yang dikawal kiper Syaiful.

Bukan tanpa perlawanan, PSM terus membangun serangan, tepatnya di menit 52 Guy Junior memberikan tenangan keras dari serangan balik, namun melebar dari gawang Abdul Rohim.

PSMS Medan berhasil unggul 2-1 lewat tendangan pinalti Reinaldo Lobo di menit 76. Pinalti didapat skuat Ayam Kinantan usai Antoni dilanggar saat berlari mamasuki kotak pinalti oleh Abdul Rahman di menit 74.

Sontak wasit Musthofa membunyikan peluit dan menghadiahkan pinalti untuk PSMS. Lobo yang ditunjuk sebagai algojo sukses menyelesaikan peluang dengan menempatkan di kanan kiper PSM Syaiful. Gemuruh Stadion Teladan pun riuh berkat gol yang Lobo.

Saling jual beli serangan, di penghujung laga kapten tim Legimin lagi-lagi menjadi momok lewat servis bola mati 90+1 memastikan kemenangan PSMS Medan atas PSM Makassar 3-1.

Berawal dari pelanggaran yang dilakukan pemain belakang PSM terhadap Abdul azis, membuat skuat Ayam Kinantan mendapatkan hadiah tendangan bebas.

Pemain 36 ini sukses menuntaskan misinya dengan kembali mencatatkan namanya di papan skor usai tendangan kerasnya tak mampu dihalau Syaiful di menit 90+1.

Antisipasi Butler

Pelatih Kepala PSMS Medan, Peter Butler mengatakan telah memprediksi akan menghadapi pemain yang memiliki kecepatan dan postur tinggi.

Baca: 3 Kali Marc Klok Terkena Akumulasi Kartu, Begini Pesan Robert! Lengkap Kapan Dapat Kartu

Baca: Incar Sertifikat ISO 9001:2015, Polimarim Jalani Audit Internal dari Sucofindo, Ini yang Dinilai?

"Kita telah melakukan latihan tiga kali sebelum pertandingan ini, tapi saya tahu mereka punya kualitas pemain yang kencang dan pemain asing yang tinggi,” kata Butler.

“Untuk itu saya tempatkan Roni karena dia bisa untuk curi bola. Saya senang sekali melihat Roni, Robi, dan Lobo. Saya suka semua pemain," katanya, seusai pertandingan.

Dengan kemenangan ini, Butler menjelaskan akan lebih tenang untuk menghadapi laga selanjutnya kontra Bali United di kandang.

"Saya sangat bangga dengan mereka, Kita fokus untuk hari Sabtu kontra Bali United dengan lebih enteng bawa kita lebih dekat," jelasnya.

Meski sempat tertinggal terlebih dahulu, pelatih asal Inggris ini menjelaskan bahwa mental pemain di awal pertandingan sempat terganggu karena selalu menelan kekalahan.

"Itu karena pemain percaya diri, karena sebelumnya kalah terus hancur. Dan kehilangan konsenstrasi di 5 menit awal. Namun Karakter dan kerjasama dalam grup itu naik lagi, setelah gol pertama," pungkasnya.

Wasit Tak Imbang

Sementara, Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Albert, menerangkan penyebab kekalahan timnya adalah kepemimpinan wasit Musthofa yang tidak berimbang.

Baca: Kalau Zohri Harumkan Indonesia, Atlet Ini Harumkan Sulsel dengan Sumbang Medali Emas

Baca: 7 Siswa Athirah Cetak Prestasi Internasional, Termasuk di Olimpiade Matematika! Ini Tipsnya?

"Orang orang yang nonton lewat televisi mengirimi saya messenger, tapi saya tidak bisa bilang apa-apa ya, tapi begitulah. Dia barusan tanya soal wasit itu, saya endak bilang apa-apa," katanya seusai laga.

Namun pelatih asal Belanda ini mengganggap permainan kedua tim telah berimbang. "Hampir berimbang dua tim berbeda namun saya berikan selamat pada PSMS Medan," cetusnya.

Di saat bersamaan, Penyerang PSM, Ferdinand Sinaga mengakui tim Ayam Kinantan lebih unggul dalam memanfaatkan peluang yang ada.

"Saya ucapkan selamat untuk PSMS Medan mereka memenangkan pertandingan, karena mereka lebih efektif memanfaatkan peluang," pungkasnya. (cr10/tribunmedan.com)

Berikut Susunan Pemain

PSMS (Hijau-Hijau-Hijau):

Abdul Rohim, Firza, M Roby, Reinaldo Lobo, Roni Fatahillah, Abdul Azis, Erwin Ramdani, Fredyan WS, Legimin Raharjo, Antoni Putro Nugroho, Wilfreid Yessoh

Pelatih: Peter Butler.

PSM MAKASSAR (Merah Maron-Merah Maron-Putih):

Syaiful, Abdul Rahman, Hasim Kipuw, Reva Adi Utama, Steven Paulle, Rasyid Bakti, Rizky Pellu, Wiljan Pluim, Zulham Zamrun, Bruce Djite, M Rahmat.(*)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved