Pilkada 2018
Pimpin Apel Pengamanan TPS, Kapolres Bantaeng: Laporkan Kalau Ada Polisi Tidak Netral
Setelah pelaksanaan apel, 714 personel linmas dan 210 personel Polri nengikuti simulasi pemungutan suara yang diperagakan oleh petugas KPU.
Penulis: Edi Hermawan | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunBantaeng.com, Edi Hermawan
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Kepolisian Resort (Polres) Bantaeng menggelar apel kesiapan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada 2018 di Halaman Mapolres Bantaeng, Jl Sungai Bialo, Kecamatan Bantaeng, kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Senin (25/6/2018).
Apel diikuti oleh personil Polres Bantaeng dan anggota Linmas yang akan bertugas di 357 TPS se-Kabupaten Bantaeng pada 27 Juni 2018.
Kapolres Bantaeng, AKBP Adip Rojikan yang memimpin apel mengintruksikan agar petugas pengamanan di TPS harus netral dengan tidak membeda calon pemilih. "Terkhusus untuk anggota Polri, apabila ada yang tidak netral laporkan, saya akan tindak," ujarnya.
Adip juga mengatakan bahwa kelancaran, ketertiban dan keamanan Pilkada merupakan tanggung jawab bersama. Sehingga sinergitas dari para pemegang peranan menjadi penentu.
Baca: Panwaslu Wajo Gelar Apel Persiapan Pengawasan Pilkada
Baca: Polres Tana Toraja Gelar Apel Kesiapan dan Simulasi Pengamanan TPS
Sehingga dia meminta untuk memaksimalkan usaha semua pihak untuk mewujudkan Pilkada yang aman, tertib dan damai. "Untuk lingkup Polres Bantaeng sendiri, kami menyatakan telah siap melaksanakan pengamanan Pilkada," tuturnya.
Setelah pelaksanaan apel, 714 personel linmas dan 210 personel Polri nengikuti simulasi pemungutan suara yang diperagakan oleh petugas KPU.
Lewat simulasi itu, diharapkan saat di TPS, baik personil Polri dan Linmas sudah bisa mengetahui posisi dan tugasnya masing masing.
Pada Pilkada serentak 2018 di Bantaeng, Polres Bantaeng akan menurunkan 210 personil, diperkuat oleh BKO Brimob 100 orang dan TNI 100 personil untuk melaksanakan pengamanan pemungutan suara di 357 TPS dan dibantu 714 personel linmas.(*)
