NH Aziz
Pengurus AMPI Sulsel Sebut Survei JSI Bisa Picu Konflik
Menurutnya, JSI terkesan berusaha menciptakan suasana tidak kondusif di Sulsel.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Mahyuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jaringan Survei Indonesia (JSI) yang juga konsultan pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) diduga memaksakan hasil surveinya.
Terkesan, lembaga survei yang pernah bermasalah pada Pilpres 2014 lalu itu hanya hendak memperkeruh suasana Pilgub Sulsel 2018.
Menempatkan pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) dengan tingkat elektabilitas tertinggi, JSI seperti hanya digunakan untuk membantah survei Script Survei Indonesia (SSI) yang menyebut elektabilitas IYL-Cakka hanya 19,51 persen.
Pengurus Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Sulsel Muh Azan Prajan Umasugi menjelaskan, pemaksaan hasil survei sangat berbahaya.
Apalagi sampai menggiring opini masyarakat dengan cara negatif.
Baca: Survei JSI, IYL-Cakka Teratas
"Kita tahu, IYL-Cakka itu klien bahkan sudah langganan dengan JSI. Tapi tidak sampai menggiring opini dengan cara memaksakan begitu," ucap Azan dalam rilis tim NH-Aziz, Selasa (29/5/2018).
Menurutnya, JSI terkesan berusaha menciptakan suasana tidak kondusif di Sulsel.
Apalagi hanya karena memaksakan pasangan yang didampinginya selama bertahun-tahun menang di Pilgub.
"Ini sudah kelewatan. Hanya demi kekuasaan, bahkan tindak arogansi pun ditunjukkan," ucapnya.(*)