NH Aziz
Ramadan, Tim Perempuan Pejuang Gencar Kampanyekan NH-Aziz
Tim pemenangan yang dikomandoi oleh Sabriati Aziz, istri Aziz Qahhar ini kian gencar menggalang dukungan.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Mahyuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui. Pepatah lama itu seakan menjadi pegangan Tim Perempuan Pejuang dalam agendanya memenangkan pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar.
Tim pemenangan yang dikomandoi oleh Sabriati Aziz, istri Aziz Qahhar ini kian gencar menggalang dukungan.
Selama Ramadan, tim ini masif menggelar konsolidasi bersama tim dan kampanye dengan warga.
Baru-baru ini, Tim Perempuan Pejuang NH-Aziz mengunjungi Kompleks Perumahan Wesabbe, Kelurahan Bontomatene, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Kamis, (24/5/2018).
Ratusan masyarakat setempat antusias menghadiri kunjungan yang dihadiri langsung oleh Sabriati Aziz.
Baca: Legislator Golkar Sinjai: NH-Aziz Pasti Terpilih
Perempuan yang akrab disapa Ummi Aty ini memaparkan sederet program yang dicanangkan oleh NH-Aziz.
Bukan hanya mencakup kebutuhan dunia, kata Ummi Aty, NH-Aziz juga memikiki atensi khusus terhadap peningkatan nilai spiritual masyarakat.
Usai menggelar kampanye bersama warga, Ummi Aty kemudian melanjutkan agenda dengan konsolidasi pemenangan bersama tim.
Dalam konsolidasi tersebut, ia berpesan kepada relawan TPP agar tetap menggelorakan semangat kemenangan NH-Aziz dalam memasuki bulan Ramadan.
"Spirit Ramadan hendaknya menjadi penguat jiwa kita untuk semakin gigih berjuang menyongsong kemengangan NH-Aziz yang tidak lama lagi. Optimisme ini harus dikawal dengan kerja yang semakin giat, terarah, terukur dan profesional," imbaunya.
Lebih lanjut, Ummi Aty juga meminta agar tetap berikhtiar lalu berserah kepada Allah SWT.
Sebab, kata dia berulang kali, hanya Allah penentu keputusan terbaik.
"Jangan biarkan momen Ramadan berlalu begitu saja, tanpa membuahkan kemenangan, termasuk di dalamnya kemenangan NH-Aziz di pilgub ini. Jangan kita terlalu euforia dengan hasil survei yang ada, tanpa meningkatkan pergerakan dan kerja sistematis," ucap Ummi.(*)