Pilkada Luwu 2018
Gagal Ikut Pilkada Luwu, BKM-WN Pecah Dukungan
BKM-WN memiliki alasan masing-masing mendukung paslon yang menurut mereka layak memimpin Luwu lima tahun ke depan
Penulis: Desy Arsyad | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan TribunLuwu.com, Desy Arsyad
TRIBUNLUWU.COM, BELOPA - Pasca gagalnya pasangan Buhari Kahar Muzakkar-Wahyu Napeng (BKM-WN) maju di Pilkada Luwu, kini mereka juga mengambil jalan masing-masing.
Pilihan mereka dalam dukungan paslon pada Pilkada Kabupaten Luwu kini berbeda.
BKM-WN memiliki alasan masing-masing mendukung paslon yang menurut mereka layak memimpin Luwu lima tahun ke depan.
Dimana BKM mendukung paslon nomor urut satu Basmin Matayang-Syukur Bijak (BM-SBj), sedang Wahyu Napeng mendukung paslon nomor urut dua Patahuddin-Emmy Tallesang.
"Saya dan sejumlah Tim BKM membentuk Tim Sahabat BKM untuk pasangan BAIK menyatakan mendukung dengan berbagai pertimbangan," ujar Buhari Kahar Muzakkar, kepada tribunluwu.com, Senin (7/5/2018).
Lanjut BKM, jika dukungannya di Pilkada Luwu agar para timnya tidak menjadi penonton, meski tim dan pendukungnya kecewa karena ia gagal maju bertarung.
"Saya menghimbau para pendukung agar tidak jadi penonton saja di pilkada Luwu dan turutlah mendukung salah satu pasangan dari dua calon yg maju. Syaya dan sejumlah tim BKM mendukung paslon nomor satu, tapi ada juga yang mendukung pasangan nomor dua, ya silahkan, tidak masalah," katanya.
Disamping itu wakilnya Wahyu Napeng, mendukung Pata-Emmy karena memiliki visi misi yang sama.
"Alasan pertama saya mendukung dan akan memenangkan Pata-Emmy karena satu visi misi peduli dengan petani," tutur Wahyu Napeng.
Selain satu visi misi, dia memilih paslon yang bisa ditemui oleh semua kalangan.
"Saya juga mendukung calon yang tidak susah ditemui biar petani bisa juga ketemu dengan Bupati, nah itu ada di Pata-Emmy," jelasnya.