Ketua Bawaslu RI 2012-2017 Ketua Panitia Pemilihan Dekan di Unhas, Mengapa Prof Muhammad Legowo?
“Pemilihan ini diawali penyampaikan visi-misi. Jadi bukan debat kandidat seperti dalam pilkada,” ujar Prof Muhammad.
Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: AS Kambie
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Panggilan almamater mendera Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI Periode 2012-2017, Prof Dr Muhammad Alhamid. Meski sudah memimpin pengawasan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 dan Pemilu 2014, dosen keturunan Ahlul Bait ini legowo kembali ke kampusnya memimpin pemilihan pimpinan level fakultas.
“Ini panggilan almamater. Saya sangat mencintai Unhas,” tegas Prof Muhammad di Redaksi Tribun Timur, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (02/04/2018) sore.
Prof Muhammad yang juga anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) 2017-2022 “ditarik” kembali ke alamaternya untuk menyelenggarakan proyek percontohan pemilihan dekan.
Prof Muhammad didaulat menjadi Ketua Panitia Pemilihan Calon Dewan (P2CD) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Unhas.
“Kita ingin memberi contoh. Fisipol ini gudangnya pemikir demokrasi. Kita harapkan pemilihan dekan di Fisipol Unhas ini menjadi role models pemilihan dekan. Tidak ada kecurangan, zero politik uang,” jelas Prof Muhammad.
Baca: Fisip Unhas Siap Pilih Dekan Baru
Prof Muhammad silaturahmi ke redaksi Tribun didampingi Wakil Ketua P2CD Fisipol Unhas Drs Sudirman Karnay MSi, Drs Suparman Abdullah MSi, Muh Ashri Sallatu MSi, dan Dr Sapriadi. Hadir juga Wakil Sekretaris P2CD Andi Lukman Irwan. Mereka diterima Manager Produksi Tribun Timur AS Kambie.
Ketua KPU Sulsel Muh Iqbal Latief MSi juga dosen di Fisipol Unhas. Demikian pula mantan Ketua KPU Sulsel Dr Jayadi Nas.
Menurut Lukman, proses P2CD dimulai Kamis (29/3), berupa penyebaran undangan pada bakal calon.
Selanjutnya, penyerahan berkas kepala bakal calon hingga pukul 16.00 wita pada Rabu (4/4).
“Jika pada pulul 16.00 wita tanggal 4 April nanti pendaftar kurang dari tiga orang, maka proses pendaftaran diperpanjang 1x24 jam,” ujar Lukman.
Baca: 41 Dosen Fisip Unhas Berpeluang Jadi Dekan
Bakal calon selanjutnya diberi kesempatan sosialisasi dan kampanye selama dua hari, Selasa-Rabu (10-11/4). Esoknya, Kamis (12/4), digelar pemilihan bakal calon menjadi calon.
“Pemilihan ini diawali penyampaikan visi-misi. Jadi bukan debat kandidat seperti dalam pilkada,” ujar Prof Muhammad.(*)
SELENGKAPNYA DI TRIBUN TIMUR CETAK EDISI SELASA, 3 APRIL 2018
