Kepala ULP Mangkir dari Panggilan DPRD Luwu Utara
Basir mengaku baru mengetahui Amri berhalangan hadir setelah yang bersangkutan dihubungi melalui telepon selularnya.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, Amri Alauddin, mangkir dari panggilan DPRD setempat.
Padahal, DPRD berencana melakukan rapat dengar pendapat bersama kepala ULP dan Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional (Gapensi) Luwu Utara.
Ketua Komisi II DPRD Luwu Utara, Basir meyayangkan sikap Amri, padahal lembaga legislatif telah melayangkan surat pemberitahuan.
"Rapat dengar pendapat akan kita agendakan ulang karena hari ini kepala ULP tidak bisa hadir," kata politisi Partai Golkar.
Baca: Gapensi Luwu Utara Minta Kepala ULP Dicopot
Baca: ULP Parepare Prioritaskan Lelang Proyek Dana Alokasi Khusus
Basir mengaku baru mengetahui Amri berhalangan hadir setelah yang bersangkutan dihubungi melalui telepon selularnya.
"Katanya dia masih Latpim di Makassar dan meminta 13 Maret baru dilakukan pertemuan," kata dia. Salah satu kontraktor, Kadar Mustafa menyebut kepala ULP sudah tidak menghargai DPRD.
"Sikap Kepala ULP sudah tidak menghargai lembaga DPRD Luwu Utara. Diundang secara resmi malah lewat telepon memberikan alasan ketidakhadiran," ujarnya.(*)