Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Bantaeng 2018

Warga Pajukukang Sebut Sumanga'na Layak Gantikan Nurdin Abdullah

Dg Sehingga dengan logat khas Makassarnya menyampaikan bahwa pasangan ini adalah figur yang layak menggantikan Nurdin Abdullah.

Penulis: Edi Hermawan | Editor: Hasriyani Latif
edi hermawan/tribunbantaeng.com
Kunjungan pasangan dengan tagline Sumanga'na di Kassi-Kassi, Desa Nipa-nipa, Kecamatan Pajukukang, Bantaeng, Jumat (2/3/2018). 

Laporan Wartawan TribunBantaeng.com, Edi Hermawan

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Dukungan untuk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng, Andi Sugiarti Mangun Karim-Andi Mappatoba saat ini terus mengalir dari sejumlah warga.

Undangan pun berdatangan dari sejumlah tokoh kepada pasangan nomor urut dua itu, untuk disambangi wilayahnya, baik di Kecamatan Pajukukang, Gantarangkeke, Tompobulu maupun Kecamatan Bantaeng.

Seperti kunjungan pasangan dengan tagline Sumanga'na itu di Kassi-Kassi, Desa Nipa-nipa, Kecamatan Pajukukang, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Jumat (2/3/2018).

Tokoh masyarakat setempat, Dg Sehingga dengan logat khas Makassarnya menyampaikan bahwa pasangan ini adalah figur yang layak menggantikan kepemimpinan Nurdin Abdullah.

Baca: Temui Warga Warga Lembang-lembang Bantaeng, Andi Ugi Disambut Atraksi Silat

Baca: Warga Pesisir di Keluarahan Letta Bantaeng Harap Andi Ugi Jadi Bupati

"Pasangan inimi yang paling layak meneruskan kepemimpinan pak Nurdin Abdullah di Bantaeng, Sumanga'na mi paling cocok," ujarnya via rilisnya ke TribunBantaeng.com.

Sementara itu, Andi Sugiarti Mangun Karim (Andi Ugi) menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh warga atas dukungannya, serta undangannya untuk bersilaturrahim di wilayahnya.

"Terima kasih banyak untuk undangan dan dukunganta semua. Saya harap kita semua bisa dewasa dalam menghadapi Pilkada ini, berbeda pilihan itu biasa tapi jangan dijadikan ajang ini memicu konflik," ujarnya.

Legislator Sulsel dua periode itu juga mengajak masyarakat agar bersama-sama menjaga kedamaian yang telah dibangun oleh Prof Nurdin Abdullah selama 10 tahun.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved