Skak Mat! Ditanya Netizen Hukum Minum Kencing Unta, Mahfud MD Beri Jawaban Menohok Ini
Bahkan ada yang secara langsung menanyakan kepada Ahli Hukum dan Tata Negara Mahfud MD melalui twitter.
Bahkan, Mahfud menyarankan si penanya menenggak air kelapa, karena lebih segar.
Baca: Hasil Akhir Chelsea vs Arsenal Seri Tanpa Gol, Giliran Gunners Tuan Rumah Semifinal Piala Liga
Mahfud menambahkan bahwa beragama itu boleh yang enak, tapi tidak boleh seenaknya.
"Dimas, mnrt saya keimanan seseorang tak bs diukur dari air kencing unta. Minum air kelapa saja, segar. Sama dgn berebutan hati onta, katanya utk obat asma. Loh, skrng di toko sdh bnyk obat asma murah yg hiegenis. Beragama itu yg enak tp tak boleh seenaknya," cuit akun @mohmahfudmd.
Baca: Nestapa Faisal dan Bayi 7 Bulan Ditinggalkan Istri Bunuh Diri
Tak puas, netizen tersebut pun tetap menanyakan kebolehannya dan mencantumkan hadis dalam pertanyaan berikutnya.
"Boleh nggak prof? Apa harus pakai hadist ini إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ prof @mohmahfudmd?" tulis @dimasfmaulana.
Baca: Bela-belain Daftar Larut Malam, Wabup Bantaeng Gagal Bertarung di Pilkada Gegara Ini
Mahfud pun tidak melarang dan memperbolehkan si penanya jika menggunakan hadis tersebut sebagai pedoman saat menenggak urine unta.
Yang terang, menurut Mahfud, dirinya jijik jika minum kencing unta dan yang menjijikan itu haram menurutnya untuk dikonsumsi, kecuali darurat.
"Silahkan saja pakai hadits tsb. Itu hadits shohih yang bagus. Tp kalau saya minum kencing onta itu jijik. Setiap yg menjijikkan haram dikonsumsi, kecuali darurat. Bkn berarti semua yg tak menjijikkan itu halal, loh," cuit akun @mohmahfudmd.
Baca: Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Bercinta Bisa Bikin Langsing. Simak Tipsnya
Kata Menkes soal Kencing Unta
Menteri Kesehatan, Nila Moeloek, ikut angkat bicara mengenai video Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI), Bachtiar Nasir tersebut.
Menurut Nila, kencing atau urin merupakan hasil pembuangan dari tubuh manusia yang dikeluarkan dari ginjal.