Maju di Pilkada Jeneponto 2018, Ini Karir Politik Mulyadi Mustamu

TRIBUNJENEPONTO.COM, BANGKALA - Setelah resmi diusung Partai Demokrat, Wakil Bupati Jeneponto Mulyadi Mustamu, semakin optimis untuk maju bertarung di Pilkada Jeneponto 2018.

Menurutnya, selain modal usungan partai, dirinya juga mempunyai pengalaman politik yang cukup untuk bertarung di level pemilihan bupati.

"Kita kan sudah punya pengalaman tanding ini, semua pemilihan sudah kita lakoni, Pilkada, Pilkades, Pilcaleg dan pilkada Bupati wakil bupati, kan kalau di daerah cuman itu mi yang empat," kata Mulyadi Mustamu dikonfirmasi via telepon selularnya, (23/11/2017) sore.

Lebih jauh dirinya menyebut, jika ke empat pertarungan politik yang telah dilalui menjadikannya calon yang patut diperhitungkan di pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

"Belum adapi mungkin di Indonesia yang menjabat empat jabatan mulai dari kepala desa, anggota DPRD, ketua DPRD dan sekarang wakil bupati dalam kurung empat tahun, jadi kalau pengalaman kita mi ini calon yang paling berpengalaman," ujarnya.

Namun demikian, dirinya enggan jumawa atas pengalaman dan karier poltik yang dijalani hingga saat ini.

"Tapi semuanya tetap kepada keutusan Allah, kita hanya berusaha dan berdoa, semuanya Allah yang mengatur," tutur Karaeng Tinggi (sapaannya).

Saat ini, terdpat empat figur yang akan meramaikan pemilihan bupati dan wakil bupati Jeneponto mengerucut pada empat pasangan bakal calon.

Yaitu, bakal calon petahana bupati Jeneponto Iksan Iskandar berpasangan dengan ketua Gerindra Jeneponto Paris Yasir.

WAkil bupati Jeneponto Mulyadi Mustamu berpasangan dengan Ketua DPRD Jeneponto Muh Kasmin Makkamula.

Sekkab Jeneponto Muh Syarif berpasangan dengan ketua PKS Jeneponto Andi Tahal Fasnih.

Dan manatan kepala BKD Jeneponto Baharuddin Baso Jaya berpsangan dengan wakil ketua PKB SulSel Isnaad Ibrahim.