Cegah Penyakit DBD, Dinkes Bantaeng Fogging 6 Sekolah Ini
Dinkes Bantaeng melalui Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) menyisir enam sekolah untuk pengasapan (fogging).
Penulis: Edi Hermawan | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunBantaeng.com, Edi Hermawan
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantaeng kian gencar mengurangi risiko penularan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Dinkes Bantaeng melalui Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) menyisir enam sekolah untuk pengasapan (fogging).
"Ini cara kami untuk mengurangi risiko penularan penyakit DBD, sehingga Dinkes proaktif melakukan fogging di lingkungan sekolah," kata Kabid P2P Dinkes, Armansyah kepada TribunBantaeng.com, Minggu (5/11/2017).
Cara ini dianggap bisa mengantisipasi dan mengurangi penyebaran nyamuk Aedes Aegepty yang menjadi penyebab penyakit demam berdarah.
Baca: Begini Cara Dinkes Bantaeng Cegah Penularan Penyakit DBD
Adapin keenam sekolah dimaksud yakni SMABlN 4 Bantaeng, SMPN 1 Bantaeng, SDN 5 Lembang Cina, SDN 3 Lembang Cina, SDN 2 Lembang Cina dan SD Inp Tappanjeng.
"Keenam sekolah tersebut merupakan endemis DBD, sehingga kegiatan fogging akan terus dilakukan secara berkesinambungan dan komprehesif di seluruh titik perindukan nyamuk DBD termaauk di sekolah," tambahnya.
Fokus sasaran selanjutnya adalah tempat-tempat umum, perkantoran dan pemukiman masyarakat. (*)