Lama Menghilang, Begini Kabar Suami Perempuan Cantik yang Tewas Minum Kopi Sianida
Kisah hidup seseorang tidak ada yang tahu. Keadaan selalu berubah ubah dengan cara yang ekstrim tanpa disangka.
TRIBUN-TIMUR.COM-Kisah hidup seseorang tidak ada yang tahu.
Keadaan selalu berubah ubah dengan cara yang ekstrim tanpa disangka.
Kasus yang terjadi pada tanggal 6 Januari 2016 itu masih menyisakan cerita bagi banyak orang di tanah air.
Siapa sangka, seorang Wayan Mirna Salihin dikenal seantero negeri justru setelah ia meninggal dunia.
Baca: Live Streaming TV One Persib Vs Barito Putera Kick Off 18.30, Maung Bandung Dihantui Rekor Buruk
Baca: LBH Salewangan Kecam Penembak Kader HPPMI di Makassar

Kematiannya yang tragis membuat banyak pasang mata memperhatikan kasus ini dari awal hingga persidangan demi persidangan.
Wayan Mirna Salihin diketahui meninggal dunia setelah meminum secangkir kopi Vietnam di Cafe Olivier, Grand Indonesia.
Saat itu ia sedang bersama dua sahabatnya yang ia kenal selama belajar di Australia.
Tapi reuni kecil-kecilan itu berubah jadi malapetaka saat Mirna baru menyesap kopinya, mulut Mirna langsung mengeluarkan buih dan tubuhnya langsung tumbang.
Nyawanya pun tak tertolong, ia meninggal di usia 27 tahun dan dalam posisi baru menikah kurang lebih sebulan dengan seorang pria bernama Arief Sumarko.
Baca: Bocah 8 Tahun Mualaf & Sering Salat Sembunyi, Hal yang Dilakukan Ibunya Mengejutkan!
Pria ini dinikahinya pada November 2015 setelah 10 tahun berpacaran.
Saat peristiwa itu terjadi hingga seluruh persidangan, Arief selalu terlihat mengikuti kemajuan kasus tersebut.
Banyak pula yang memberikan perhatian padanya lantaran harus ditinggal sang istri di umur pernikahan yang terbilang baru.
Lalu, bagaimana kabar seorang Arief Sumarko sekarang?
Arief yang lulusan perguruan tinggi di Australia ini seakan hilang tanpa kabar.
Pria berkacamata tersebut sepertinya memang bukan tipe orang yang suka menggunakan sosial media.

Baca: Dua Putra Sulsel Turut Antar Timnas Pelajar Juara Borneo Cup 2017
Tapi Arief diketahui mempunyai jejaring sosial Facebook dengan nama Arief Sumarko.
Dari segi penampilan, Arief tidak banyak berubah.
Ia masih berkacamata dan berambut cepak, tubuhnya juga masih terlihat tak banyak berubah seperti dulu.
Terakhir kali Arief mem-postinga foto adalah sekitar bulan Juli lalu.
Ia terlihat berada di atas sebuah perahu dan memperlihatkan pemandangan pemukiman di atas sungai.
Dengan pakai kaus bergambar singa, ia tersenyum ke arah kamera.
Dengan mengunggah foto ini, ia mendapat total 137 likes dari netizen.
Baca: Takut Ditumbangkan, Ortom Muhammadiyah-NU Koalisi di KNPI Maros
Rata-rata temannya pun banyak yang terlihat menggodanya.
William Wisly: nihh kalie jodoe tempoe doeloe yakh
Yudi Jeremy Wijaya: Cieee si kokoh ganteng..Ati2 nyebur koh
Michael Sugiharto: Gillleeeee si Bos asyik bener nih.... jalan2 mulu.
Ternyata saat itu Arief sedang berada di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Ia mengaku sedang menghadiri pernikahan saudaranya di sana.
Tak dijelaskan lagi sekarang ia menetap di mana dan bagaimana aktivitasnya sehari-hari.
Apapun itu, semoga Arief selalu sehat, ya!.(*)
Masih Ingat Jessica Wongso Pembunuh Mirna? Kabar Tak Diduga Baru Saja Datang dari Dia
Lama tak ada kabar, masih ingat Jessica Kumala Wongso, sosok sahabat yang membunuh Wayan Mirna Salihin menggunakan es kopi vietnam bersianida?
Kabar mengejutkan kini datang dari wanita yang dulu menetap di Sydney, negara bagian New South Wales, Australia ini.
Dikutip dari Kompas.com, Mahkamah Agung (MA) menolak permohonan kasasi Jessica sebagai terdakwa kasus pembunuhan.
"Perkara no. 498K/Pid/2017 dengan terdakwa Jessica Kumala Wongsoputus pada hari ini, Rabu 21 Juni 2017 dengan amar tolak kasasiterdakwa," ujar Juru Bicara MA, Suhadi.
Ia mengatakan, Artidjo Alkostar bertindak sebagai ketua majelis hakim dalam sidang kasasi ini.
"Lalu Salman Luthan dan Sumardiyatmo masing-masing sebagai anggota majelis," sebutnya.
Menghadapi penolakan kasasi, Otto Hasibuan, pengacara Jessica, mengaku akan mengambil langkah hukum selanjutnya.
"Sekarang, jalan yang akan kami ambil tentu akan mengajukan PK (Peninjauan Kembali). Kami akan bawa bukti-bukti baru kalau Jessica benar-benar tidak bersalah. Kasihan Jessica dihukum atas perbuatan yang tak dilakukannya," kata Otto saat dihubungi, Rabu (21/6/2017) malam.
Otto meyakini Jessica tidak bersalah dalam kasus itu.

Baca: Mahasiswa di Makassar Galang Dana untuk Korban Erupsi Gunung Agung Bali
Untuk itu, pihaknya akan menempuh jalir hukum selanjutnya agar Jessica bisa dibebaskan.
"Intinya kami kecewa. Jessica pun pasti akan kecewa mendengar kasasinya di tolak," ucap dia.
Otto menambahkan, saat ini dirinya sedang berada di Hongaria.
Setelah pulang ke Indonesia, dia akan menemui Jessica untuk membahas masalah pengajuan peninjauan kembali itu.
Sebelumnya, tim penasihat hukum Jessica telah merampungkan memori kasasi untuk diuji oleh MA.
Otto telah melampirkan memori kasasi ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (10/4/2017).
Permohonan kasasi diajukan lantaran permohonan banding Jessica telah ditolak oleh Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. (*)
Berita ini sudah diterbitkan di laman TribunBogor.com