Tragis! PNS Ini Sebut Mata Jenderal Gatot 5 Watt, Digiring ke Markas Kodim. Tiru Nikita Mirzani?
Setelah foto nobar Presiden Jokowi dan Gatot beredar, Sabtu pukul 21.50 WITA, Iwan mengunggah postingan yang menyindir Panglima TNI.
TRIBUN-TIMUR.COM - Bijaklah menggunakan media sosial. Hindari berkata-kata kasar atau menyinggung perasaan pihak lain.
Apalagi kalau yang disinggung itu institusi atau pejabat publik.
Hasilnya bisa berakhir penyesalan dan permintaan maaf.
Baca: Menteri Wiranto: Impor Senjata Brimob Bermasalah. Berarti, Jenderal Gatot Benar Dong?
Seperti kisah pegawai negeri sipil ini.
Seorang PNS Pemkab Bima, NTB, Iwan Susanto Purwahyo, berurusan dengan aparat TNI setelah mengomentari foto Panglima TNI Gatot Nurmantyo saat nonton bareng film G30S bersama Presiden Jokowi di Markas Korem 061/Suryakancana Bogor, Sabtu (30/9/2017).
Baca: VIDEO: Menakjubkan! Dokter Ini Bagi Tips Menenangkan Bayi Nangis, Praktis Banget
Setelah foto nobar Presiden Jokowi dan Gatot beredar, Sabtu pukul 21.50 WITA, Iwan mengunggah postingan yang menyindir Panglima TNI.
“Tanda tanda Orang Mau Pensiun Maret 2018 sudah kelihatan Ngajak Nonton g30spki sudah 5 Watt matanya… Coba bandingkan dengan yang Insya Allah pensiun 2024 … Mata Pak Dhe terang terus seperti Lampu Philips…”

Spontan postingan ini mendatangkan kecaman dan ancaman terhadap Iwan.
Iwan pun akhirnya dijemput oleh anggota intel kodim di kantor Bupati Bima untuk diperiksa di ruangan Pasi Intel Kodim 1608 sekitar pukul 09.30 Wita, Senin (2/10/2017).
Iwan hadir bersama dengan sejumlah teman sekantor mengenakan pakaian Korpri.
Iwan kemudian diantar ke ruangan Pasi Intel untuk dimintai keterangan.
Beberapa orang TNI terlihat mendatangi ruangan tersebut.

Namun pekerja media yang hendak meliput tidak perkenankan masuk.