PSM Makassar vs Perseru Serui
Bukan Permainan Keras Perseru, Tapi Hal ini yang Dikhawatirkan Kapten PSM
Perseru Serui dikenal sebagai tim yang sering merepotkan PSM Makassar saat berlaga di kasta tertinggi sepakbola Makassar.
Penulis: Alfian | Editor: Ardy Muchlis
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Perseru Serui dikenal sebagai tim yang sering merepotkan PSM Makassar saat berlaga di kasta tertinggi sepakbola Makassar.
Tak hanya itu, para pemain Perseru kerap menjadi ancaman bagi pemain PSM.
Buktinya, mantan Striker PSM pada era Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, Luiz Ricardo, harus mengakhiri karirnya di Indonesia.
Baca: PSM Harap Wiljan Pluim Dimainkan Kontra Perseru
Hal itu tak terlepas dari cedera yang dialami pasca mendapatkan tekel keras dari pemain belakang Serui, Boman Irie Aime.
Selain itu pada putaran pertama Liga 1 Indonesia, striker PSM Reinaldo Elias da Costa yang juga juga nyaris mengalami hal buruk.
Tabrakan dengan pemain Cendrawasih Jingga membuat Reinaldo tak sadarkan diri di lapangan dan membuatnya harus dilarikan ke rumah sakit.
Baca: Jelang Kontra Perseru, PSM Belum Move On dari Kepemimpinan Wasit Asing
Reinaldo kini berstatus pemain Persija.
Melihat track record ini tim PSM telah mewaspadai permainan keras Boman Cs.
Hanya saja menurut Kapten PSM, Hamka Hamzah, bahwa karakter permainan keras Perseru telah diketahui dan bisa diantisipasi.
Namun yang terpenting menurut pemain bernomor punggung 23 itu yakni para pemain PSM harus mewaspadai rasa percaya diri berlebihan di dalam tim.
"Yang kita khawatirkan jangan sampai besok Perseru dianggap enteng, motivasi Serui pasti lebih tinggi. Untuk permainan keras Perseru sudah ada cara kita untuk mengantisipasinya," terang Hamka yang mewakili para pemain PSM saat Konfrensi Pers jelang laga, Selasa (22/8/2017) di Hotel Same.