Pagar SDN 297 Kondo Luwu Roboh Sepanjang 15 Meter, Ini Penyebabnya
Banjir yang menerjang Desa Bostim diperkirakan pada pukul 01.15 Wita, dinihari tadi.
Penulis: Desy Arsyad | Editor: Imam Wahyudi
desy/tribunluwu.com
Banjir yang melanda Desa Bosso Timur (Bostim), Kecamatan Walenrang Utara, Luwu, merubuhkan pagar SDN 297 Kondo.
TRIBUNLUWU.COM, LAMASI - Banjir yang melanda Desa Bosso Timur (Bostim), Kecamatan Walenrang Utara, Luwu, merubuhkan pagar SDN 297 Kondo.
Pagar sekolah yang rubuh panjangnya sekitar 15 meter.
Kades Bostim, Asbar Luba, mengaku jika daerahnya memang termasuk daerah rawan banjir.
"Disini memang setiap hujan deras di hulu, pasti banjir. Kalau tiga malam hujan di hulu, tiga kali juga kita diterjang banjir," ujarnya, Sabtu (19/8/2017).
Banjir tersebut berasal dari luapan sungai Makawa.
Banjir yang menerjang Desa Bostim diperkirakan pada pukul 01.15 Wita, dinihari tadi.
Ketinggian air mencapai 70 sentimeter atau setinggi paha orang dewasa.
Tak hanya sekolah, banjir ini juga merendam sekitar 50 pemukiman warga.
Berita Terkait