Alumni Smansa Makassar Ini Pede Bacakan Janji Maba Unhas di Depan Rektor, Siapa Dia?

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Sebanyak 5.371 mahasiswa baru Universitas Hasanuddin (Unhas) mengikuti penyambutan secara resmi, Senin (14/8/2017).

Bertempat di Baruga AP Pettarani, Kampus Unhas, Tamalanrea, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.

Penyambutan ini dihadiri rektor, para wakil rektor, dekan dan guru besar serta pimpinan lembaga se-Unhas.

Pada penyambutan tersebut, Andi Agum Aripratama tampil mewakili lebih 5.300 maba membacakan janji maba.

BACA JUGA Penyebab Kecelakaan di Jalan Raya dan Perceraian Ternyata Ada Kemiripan.

Ia tampil paling depan. Paling dekat dari rektor dan para anggota Senat Unhas yang duduk di panggung.

Dengan posisi tersebut, Andi Agum pun menjadi sorotan kamera.

Siapa dia? Ternyata ia adalah alumni Jurusan IPA SMA 1 Makassar. Saat ini usianya 18 tahun.

Ia lulus di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Unhas melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

Ia juga putra Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unhas Prof Dr A Arsunan Arsin, salah seorang pendiri Korpala Unhas dan mantan aktivis HMI.

Pesan Rektor
Pada penyambutan mahasiswa baru (PMB) itu, Rektor Unhas Prof Dr Dwia Aries Tina mengatakan, ke-5.371 maba terebut merupakan total hasil jaringan melalui jalur SNMPTN, SBMPTN dan Jalur Mandiri (POSK dan JNS).

Tahun ini Unhas menerima mahasiswa lebih banyak dibanding tahun lalu. Tahun 2016, Unhas hanya menerima 4.972 mahasiswa baru untuk 14 fakultas.

Para maba mengenakan seragam hitam putih.

Prof Dwia menyambut mahasiswa baru dengan salam hangat. Dilanjutkan sapaan dari masing-masing pimpinan fakultas.

"Dengan ini mengukuhkan saudara sebagai mahasiswa baru Universitas Hasanuddin tahun 2017 jenjang program strata satu," kata Prof Dwia disambut riuh tempuk tangan seluruh mahasiswa.

"Oleh karena itu, sejak hari ini saudara memiliki hak dan kewajiban sebagaimana diatur dalam peraturan akademik, kode etik mahasiswa, tata tertib kehidupan kampus dan statuta Universitas Hasanuddin," tambah Ketua Forum Rektor Indonesia tersebut.

Pada kesempatan tersebut, Prof Dwia juga memasangkan jas almamater secara simbolis kepada dua perwakilan mahasiswa. Diikuti seluruh mahasiswa baru lainnya. (*)