Begini Kondisi Kantor PDAM Makassar Usai Dirampok, Tak Ada Police Line
Ruangan Kasi Keuangan, TKP pembobolan brangkas uang Rp 1,2 miliar itu tetap dipakai seperti hari biasanya.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pasca pencurian uang operasional Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Makassar di Kantor PDAM, Jl Ratulangi, Kota Makassar, tidak membuat aktivitas di kantor itu terganggu.
Pantauan tribun-timur.com, Rabu (26/7/2017), para karyawan tetap melakukan aktivitas seperti biasanya.
Nampak, tamu dan karyawan di Kantor yang di pimpin oleh Haris Yasin Limpo itu layaknya tidak sedang dilanda musibah, mereka silih berganti tanpa ada pemeriksaan ketat oleh pihak keamana yang berjaga di Pos Satpam.
Padahal, kemarin Rp 1,2 miliar milik perusahaan yang didirikan kolonial Belanda itu dirampok yang sampai sekarang masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Bahkan, ruangan Kasi Keuangan atau tempat kejadian pembobolan brangkas uang Rp 1,2 miliar itu tetap dipakai seperti hari biasanya.
Hanya saja, ada yang aneh di lokasi itu. Jika pihak kepolisian kerab memasang police line (garis polisi) saat terjadi kejadian tindak kriminal di satu obyek, di ruangan keuangan ini justeru tidak dipasang garis polisi sebagai penanda jika sedang berlangsung penyelidikan.
Kendati demikian pihak kepolisian sudah mengusut kasus ini, kemarin olah TKP Polisi di pimpin langsung Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Anwar Hasan.
Selain melihat langsung brankas yang sudah dibobol, Anwar juga melihat langsung rekaman CCTV yang menyorot ruang keuangan.
Di Kantor PDAM setiap ruangan memiliki CCTV, untuk memonitoring semua CCTV itu hanya bisa di pantau oleh Dirut PDAM Makassar Haris Yasin Limpo, pasalnya Led TV untuk memonitor CCTV inu hanya berada diruang kerja Dirut PDAM.
Rabu (26/7/2017), Kasat Reskrim AKBP Anwar saat dikonfirmasi via telepon mengenai perkembangan penyelidikannya atas kasus ini, ia belum bisa memberikan komentar.
Hal serupa juga dilakukan oleh Kapolrestabes Makassar kombes Endi Sutendi, ia belum memberikan keterangan pers saat dikonfirmasi mengenai kasus ini.
Sedangkan Kabag Humas Polrestabes Makassar Kompol H Bur mengaku tidak tahu menahu atas kasus ini.
Sementara itu, Kasi Humas PDAM Makassar Rianda mengaku bahwa aktivitas di Kantor PDAM seperti hari baiasanya.
"Diatas tetapji beroperasi seperti hari biasa, tidak ada ji pemindahan ruangan atau pengosongan" ujar Kasi Humas PDAM Makassar Rianda, saat ditemui di ruang Humas PDAM Makassar, di Lantai 1 Gedung Personalia PDAM Makassar. Ruang Humas berhadapan dengan Gedung Keuangan dan Bendahara.