Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

'Hilang' Usai Terseret Kasus Penganiayaan Wanita Cantik, Beginilah Kondisi Kombes Krishna Murti Kini

Bagi Anda warga Jakarta atau baru-baru ini berkunjung ke Jakarta dan melintas di Jl Gatot Subroto, mungkin

Editor: Edi Sumardi
Kombes Krishna Murti 

TRIBUN-TIMUR.COM - Bagi Anda warga Jakarta atau baru-baru ini berkunjung ke Jakarta dan melintas di Jl Gatot Subroto, mungkin sudah melihat billboard event Bhayangkara Run 2017, lomba lari dalam rangka HUT Bhayangkara ke-71.

Dalam papan reklame tersebut, ada foto tujuh pria sedang berlari dan menggunakan dua jenis kaos berbeda.

Empat di antaranya menggunakan kaos warna merah dan putih, serta tiga sisanya menggunakan kaos warna kuning dan hitam.

Bhayangkara Run 2017.
Bhayangkara Run 2017.

Nah, pria berlari pada posisi ketiga dari kiri dalam foto tersebut mungkin wajahnya familiar bagi Anda, terkhusus warnet Indonesia.

Masih ingat kan?

Baca: Tak Ada Rambu, Belok Kiri Langsung ke Bandara, Pengendara dari Maros Dimintai Uang

Dia adalah Komisaris Besar Krishna Murti, mantan Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Metro Jaya dan mantan Wakil Kapolda Lampung.

Tak seperti sekitar setahun lalu, terutama saat terjadi teror bom dan penembakan di daerah sekitar Plaza Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016).

Krishna saat itu tampil bak selebritis.

Baca: Marah! Ayu Ting Ting, Raffi, dkk Dikabarkan Diusir Bos Antv dari Pesbukers Gegara Berkelakuan Begini

Wajahnya menghiasi pemberitaan media massa lokal dan nasional, terutama saat memegang pistol yang diarahkan kepada para teroris.

Selain itu, Krishna juga menjadi narasumber utama dalam pemberitaan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin atau es kopi vietnam bersianida.

Itu dulu, lain lagi sekarang.

Wajah Krishna tak lagi terlihat dalam pemberitaan media massa.

Baca: BREAKING NEWS: Kemenkumham Buka Lowongan 17.526 CPNS Hari Ini, Cek Infonya di Website Ini

Bagi yang ingin melihatnya atau sekadar rindu pada wajah mantan staf Perencanaan PBB di New York, Amerika Serikat ini, cukup mengunjungi akun media sosialnya, terutama Instagram @krishnamurti_91.

Pada akunnya ini, Krishna masih aktif memajang foto-foto aktivitas sehari-harinya, baik saat dinas, maupun luar dinas disertai dengan kalimat jokes.

Walau sibuk, Krishna rupanya tidak lupa untuk tetap eksis pada media sosial.

Sejak 22 Juli 2016, Krishna mengemban amanat sebagai Kabagkembangtas Romisinter Divhubinter Polri.

Jabatan ini diduki sejak dia dicopot dari jabatannya dari wakil kepala Polda karena tersandung kasus dugaan kekerasan terhadap seoran wanita bernam Novena Widjaya.

Novena Widjaya dan Krishna Murti
Novena Widjaya dan Krishna Murti. (SCREENSHOT INSTAGRAM)

Isu penganiayaan mulai menyeruak ketika beredar berita disertai foto-foto melalui media sosial dan aplikasi pesan instan.

[Novena Widjaya. FOTO WARTA KOTA/INSTAGRAM]

Dalam berita tersebut, Krishna dikabarkan dilaporkan kepada Propam Polri.

Krishna kemudian membantah dirinya melakukan tindakan melawan hukum dan dilaporkan.

"Saya yakin tidak ada laporan penganiayaan itu karena memang tidak ada peristiwa tersebut. Saya yakin sekali. Insya Allah saya tetap bertugas baik, tidak khawatir dengan isu-isu itu," kata Krishna saat dikonfirmasi Tribun Lampung (TRIBUNnews Network).

Novena juga telah membuat bantahan dianiaya sang perwira kepolisian.

[Novena Widjaya. FOTO: DOK PRIBADI]

[Novena Widjaya. FOTO: DOK PRIBADI]

[Novena Widjaya. FOTO: DOK PRIBADI]

[Novena Widjaya. FOTO: DOK PRIBADI]

[[Novena Widjaya. FOTO: DOK PRIBADI]

Kendati demikian, Krishna mengakui dirinya telah berfoto bareng dengan Novena si wanita cantik.

Foto bareng mereka ter-posting pada akun @novena.widjaya pada Instagram.

[FOTO: INSTAGRAM.COM/HAND OVER]

[FOTO: INSTAGRAM.COM/NOVENAWIDJAYA]

Ada pula foto lain di-posting akun @novenawidjaya, namun akun ini diduga akun palsu sebab baru beberapa jam dibuat.

"Saya foto dengan ribuan orang. Saya juga tidak bisa melarang orang mengunggah foto dirinya bersama saya di media sosial," ujar Krishna.

Ngomong-ngomong, siapa sebenarnya Novena?

Bersadarkan data dihimpun Tribun Timur dari akunnya pada media sosial, dia pernah membantu Krishna dalam pameran kepolisian 'Jakarta Police Metropolitan Expo' di Gandaria City, Jakarta Selatan, April 2016.

[FOTO: INSTAGRAM.COM/ALDONALADY]

Pada pameran digagas Direktorat Reskrimum tersebut, Novena bertugas memperkenalkan tugas kepolisian kepada masyarakat melalui teknologi informasi.

Novena saat ini menjabat Chief Executive Officer PT Adidaya Mediatama, sebuah perusahaan yang membantu membangun brand.

Perusahaan inilah yang bermitra dengan Polda Metro Jaya saat 'Jakarta Police Metropolitan Expo'.

Laman perusahaan ini adalah Panoverse.net sekaligus bermitra dengan Google Inc.

Sebelum memimpin PT Adidaya Mediatama, Novena bekerja pada PT Unilever Indonesia sebagai tenaga pemasaran (marketing).(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved