Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Syawaluddin, Terduga Teroris Bunuh Polisi Ternyata Jadi Pendiam Pulang dari Suriah

Rumah Syawaluddin Pakpahan, penyerang dua personel polisi dari Yanma Polda Sumut, di Jalan Pelajar Timur Gang Kecil, Kecamatan Medan Denai, tampak sep

Editor: Rasni
Tribun Medan
Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Daniel memeriksa kondisi pos penjagaan pasca-penyerangan yang dilakukan dua terduga teroris, Minggu (25/6/2017). (Tribunmedan.com) 

TRIBUN-TIMUR.COM - Rumah Syawaluddin Pakpahan, penyerang dua personel polisi dari Yanma Polda Sumut, di Jalan Pelajar Timur Gang Kecil, Kecamatan Medan Denai, tampak sepi.

Pantauan www.tribun-medan.com, rumah berpagar hijau tersebut tidak tampak aktivitas. Namun terdapat logo kelompok teroris ISIS di tembok rumah.

Baca: Aiptu Sigalingging, Polisi Ramah yang Tewas Tertusuk Terduga Teroris

Seorang polisi masyarakat, Imran, mengatakan keseharian pelaku tak tampak seperti pengikut gerakan terorisme.

"Dia (Syawaluddin, red) seperti macam masyarakat biasa, tidak ada yang mencolok dan dia telah tinggal dari kecil di sini," ungkap Imran kepada www.tribun-medan.com.

"Keseharian dari pelaku adalah seorang penjual toko kelontong di Jalan Sisingamangaraja depan Ramayana," lanjut dia.

Syawaluddin mulai dicurigai mengikuti jaringan teroris sejak pergi ke Suriah tiga tahun yang lalu. 

Baca: Satu Anggota Polisi Tertusuk Hingga Tewas, Begini Kronologi Penyerangan Mapolda Sumut

Mayat terduga teroris yang tewas ditembak setelah membunuh satu polisi yang berjaga (dok. Tribun Medan/handout)
Mayat terduga teroris yang tewas ditembak setelah membunuh satu polisi yang berjaga (dok. Tribun Medan/handout) (Tribun Medan)

"Semenjak itu dia mulai menutup dirinya dan tidak lagi bermasyarakat dan sejak itu logo ISIS ada di rumahnya," jelas Imran.

Sebagai polmas Imran telah melaporkan aktivitas mencurigakan tersebut ke Polsek Medan, namun belum pernah ada tindakan.

"Sudah pernah ditegur juga, lalu kita juga sudah lapor ke Kapolresta melalui Kapolsek, Polda Juga. Cuma belum ada indikasi mereka ke situ," kata dia. (*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved