Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Waduh! Baru Berusia 13 Tahun Bocah Ini Sudah Jadi Ayah, Begini Ceritanya

Memiliki keturunan adalah keinginan semua orangtua. Banyak orang percaya bahwa memiliki anak akan membawa kebahagiaan dan rezeki.

Editor: Rasni
tribunstyle.com
Alfe Patten dan bayinya 

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Memiliki keturunan adalah keinginan semua orangtua.

Banyak orang percaya bahwa memiliki anak akan membawa kebahagiaan dan rezeki.

Meskipun begitu, membesarkan dan mendidik anak bukanlah perkara mudah.

Baca: Anak Yatim Mandiri Maros Berpakain Seperti Setan, Ternyata karena Ini

Untuk itu orangtua harus sudah siap secara mental dan finansial sebelum memtuskan untuk memiliki buah hati.

Namun, apa jadinya jika bocah bahkan belum dewasa sudah harus menjadi orangtua?

Kisah ini dianggap sebagai satu kejadi paling menggemparkan dunia.

Baca: 11 Daerah di Sulsel Belum Terima Dana Desa, Ini Alasannya

Seorang anak laki-laki harus menjadi ayah di usianya yang menginjak 13 tahun.

Orang-orang dibuat bingung dan heran bagaimana hal ini bisa terjadi.

Di saat anak-anak seusianya masih sibuk bermain dan masih tak paham arti cinta, bocah ini justru harus merawat sang anak.

Kasus ini dianggap sebagai satu dari skandal terbesar di dunia.

Baca: Kalahkan Peringkat Tiga Dunia, Anthony Antar Indonesia Unggul atas Denmark 2-0

Kisah nyata ini terjadi pada seorang anak bernama Alfe Patten asal Inggris, melansir Wittyfeed.

Alfe telah dikarunia seorang putri bernama Maisie Roxanne.

Alfe memiliki wajah dan penampilan yang terlihat lebih muda, tapi usianya saat itu sudah 13 tahun.

Hal mengejutkan tak berhenti sampai di situ saja.

Identitas istri Alfe pun bikin berita ini semakin heboh.

Ibu dari bayi tersebut bernama Chantelle Steadman.

Perempuan tersebut 2 tahun lebih tua dari Alfe.

Saat melakukan hubungan badan pada suatu malam, Alfe masih berusia 12 tahun sedangkan pecarnya berusia 15 tahun.

Baca: Jelang Ramadan, Segini Kenaikan Harga Cabe di Pasar Sentral Lama Mamuju

Keluarga kecil Alfe dan Chantelle
Keluarga kecil Alfe dan Chantelle (wittyfeed.com)

Sebuah channel berita sempat mewawancari Alfe terkait kejadian ini.

Saat ditanya bagaimana ia mengatur keuangan untuk membesarkan sang putri, Alfe memberi jawaban yang mengejutkan.

Bukannya menjawab, Alfe justru bingung apa arti dari keuangan.

Publik sempat dibuat bingung bagaimana 2 remaja ini bisa membesarkan anak tanpa pekerjaan dan mental yang siap.

Baca: Bupati Luwu Utara Selfie di Atas Mobil, Netizen: Hati-hati Pak Sopir

Keluarga kecil Alfe, Chantelle, dan anaknya
Keluarga kecil Alfe, Chantelle, dan anaknya (wittyfeed.com)
Chantelle dan bayinya
Chantelle dan bayinya (wittyfeed.com)

Baca: Angka Kematian Ibu Melahirkan di Luwu Utara Meningkat

Saat mengetahu kehamilannya, Chantelle dan Alfe mengaku sangat kaget dan sedih.

Namun, mereka tak mau melakukan aborsi karena mereka berpikir akan menyenangkan jika memiliki bayi.

Mereka berdua kini merawat sang putri di rumah Chantelle.

"Aku rasa kami akan menjadi orangtua yang baik. Aku harus belajar lebih giat di sekolah."

Alfe dan Chantelle bersama bayi mereka, Maisie
Alfe dan Chantelle bersama bayi mereka, Maisie (wittyfeed.com)

Baca: Pukul 18.10 Wita, Macet Mulai Patung Kuda hingga Pasar Sentral Maros

Saat kabar ini heboh, sebuah kesaksian lain muncul.

Seorang remaja bernama Tyler Barker datang mengaku sebagai ayah dari Maisie.

Mengetahui hal ini, tes DNA pun segera dilakukan.

Dari situlah semua terungkap bahwa Alfe ternyata bukanlah ayah kandung dari Maisie.

Tyler pun mengakui bahwa ia dan Chantelle memang juga pernah melakukan hubungan badan.

Meskipun sudah terungkap bahwa ia bukanlah sang ayah, Alfe justru merasa kecewa.

Sang ibunda, Nicola, bahkan mengaku anaknya menangis saat mengetahu kenyataan ini, melansir The Telegraph.

Duh, semoga kasus seperti ini tak terjadi lagi ya. (*)

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved