Ditemukan Satwa Endemik di Desanya, Ini yang Dilakukan Kades Pattaneteang Bantaeng
Dilakukan untuk mengembangkan pendekatan bentang alam dalam pelestarian alam yang membawa manfaat bagi keragaman hayati dan masyarakat di sekitarnya.
Penulis: Edi Hermawan | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNBANTAENG.COM, TOMPOBULU - Peneliti asing menemukan satwa endemik di hutan Desa Pattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng.
Temuan itu membuat Kepada Desa Pattaneteang, Lukman Bundung, berencana membuat peraturan desa (Perdes) tentang kawasan perlindungan keanekaragaman hayati.
"Keberadaan peneliti asing di desa kami tidak lepas dari upaya mesyarakat menerapkan pola pengelolaan lahan yang ramah lingkungan," kata Lukman kepada TribunBantaeng.com, Senin (8/5/2017).
Menurutnya, hal ini diharapkan bisa mendukung skema pengembangan ekowisata berbasis masyarakat di desanya.
Terlebih Desa Pattaenteang merupakan salah satu yang diberi dana hibah Critical Ecosistem Partnership Program (CEPF).
Dilakukan untuk mengembangkan pendekatan bentang alam dalam pelestarian alam yang membawa manfaat bagi keragaman hayati dan masyarakat di sekitarnya.
"Pattaneteang merupakan daerah dengan keragaman hayati tinggi tetapi bentang alamnya juga merupakan bentang alam produktif bagi perekonomian masyarakat," ujar Lukman.
Baca: Di Hutan Desa Pattaneteang Bantaeng Ternyata Ada Hewan Endemik Ini
