Ketua LSP Politani Pangkep Bicara Pentingnya Sertifikasi Profesi di AKN Bangkep
Kuliah umum mengetengahkan tema Urgensi Sertifikasi Kompetensi bagi Mahasiswa Pendidikan Vokasi.
Penulis: Hasrul | Editor: Arif Fuddin Usman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Akademi Komunitas Negeri Banggai Kepulauan (AKN Bangkep) yang merupakan binaan dari Politeknik Pertanian Negeri Pangkep (PPNP) atau Politani Pangkep menggelar kuliah umum, Rabu (26/4/17).
Kuliah yang digelar di kampus AKN Bangkep di Jl Poros Salakan-Sambiut Km. 5, Desa Kautu Kecamatan Tinangkung tersebut mengetengahkan tema Urgensi Sertifikasi Kompetensi bagi Mahasiswa Pendidikan Vokasi.
Dikutip dari rilis humas Politani Pangkep kepada tribun-timur.com, Rabu (26/4/2017), kegiatan tersebut menghadirkan Ketua LSP Politani Pangkep Andi Yuslim Patawari SSTp MP sebagai narasumber.
Direktur AKN atau Politeknik Diluar Domisili (PDD) Bangkep Dr Tahril MSi MPdI MP dalam sambutannya menjelaskan bahwa pelaksanaan kuliah umum tersebut bertujuan memberikan pemahaman kepada mahasiswa pentingnya sertifikasi kompetensi bagi mahasiswa.
“Kegiatan kuliah umum ini merupakan bagian dari rencana sertifikasi kompetensi mahasiswa PDD Bangkep sehingga alumni tidak hanya mendapatkan ijazah tetapi juga sertifikat kompetensi,” kata Tahril.
Baca: Perska Politani Pangkep Gelar Perekrutan Anggota Baru
Baca: Tiga Mahasiswa Politani Pangkep Magang di PT Ultra Jaya Bandung
Andi Yuslim Patawari (AYP) dalam pemaparannya menjelaskan pentingnya mahasiswa memiliki sertifikat kompetensi untuk menghadapi persaingan global. Apalagi saat ini Indonesia telah memasuki pasar bebas ekonomi ASEAN.

“Dengan sudah masuknya pasar bebas ASEAN, maka ada 12 sektor prioritas termasuk perikanan yang bakal terbuka sebebas-bebasnya dalam persaingan, di antara dengan sesama negara anggota ASEAN,” kata Yuslim.
AYP menambahkan, untuk bisa mendapatkan sertifikat kompetensi, domain keahlian menuntut mahasiswa wajib memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja sesuai persyaratan skema kompetensi yang diujikan.
Untuk mendukung pelaksanaan uji kompetensi, kuliah umum juga dirangkaikan dengan verifikasi tempat uji kompetensi (TUK) oleh Ahmad Daud selaku asesor lisensi LSP Politani Pangkep. (*)