CITIZEN REPORTER
TN Babul Gelar Operasi Bebas Sampah dan Vandalisme di Gunung Bulusaraung
Selain operasi bebas sampah dan vandalisme, juga dilakukan aksi penanaman di sepanjang jalur pendakian Bulusaraung
Penulis: CitizenReporter | Editor: Anita Kusuma Wardana
Erista Murpratiwi
Penyuluh Kehutanan Balai TN Babul
Melaporkan dari Pangkep
TRIBUN-TIMUR.COM-Balai Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung (TN Babul) menggelar operasi bebas sampah dan vandalisme di kawasan pegunungan Bulusaraung, sejak Sabtu (22/4/2017) hingga Minggu (23/4/2017).
Kegiatan tersebut digelar dalam rangka peringatan Hari Bumi. Sehingga, selama pelaksanaan kegiatan, aktivitas pendakian di Gunung Bulusaraung ditutup untuk umum.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha Balai TN Babul, Abdul Azis Bakry SPi MSi mengatakan, operasi bebas sampah tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman baik dari unsur pemerintah maupun masyarakat dalam pengelolaan ekowisata yang lestari dan menjunjung nilai budaya lokal.
"Sebagai salah satu dari tujuh wisata andalan TN Babul, pengunjung Gunung Bulusaraung kian bertambah. Akibatnya, volume sampah dan vandalisme juga meningkat yang = dikhawatirkan dapat menyebabkan kerusakan alam dan ekosistem,"jelasnya.
Kegiatan tersebut turut melibatkan 150 peserta, antara lain Kelompok Pecinta Alam (KPA) lingkup Kabupaten Pangkep dan Maros, SMK Kehutanan Makassar, SMK Negeri 1 Bungoro, Mapala UMI Makassar.
Selanjutnya, Kelompok Pengelola Ekowisata Ewako, Manggala Agni Balai TN Babul, staf Balai TN Babul, Sekolah lingkup Kabupaten Pangkep-Maros-Makassar, Masyarakat Mitra Polhut (MMP) lingkup SPTN Wilayah I Baloci Balai TN Babul, P3E Suma, dan sejumlah pendaki.
Dalam kegiatan ini pula, ditandatangani deklarasi stop vandalisme oleh sejumlah stakeholder, antara lain Camat Balocci Burhan M, Kepala Desa Tompobulu Syamsuddin, Kepala SPTN Wilayah I Balocci Balai TN Babul Iqbal Abadi Rasjid SPt dan perwakilan Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi-Maluku Ellyyana Said, serta perwakilian KPA.
Selanjutnya dilakukan sosialisasi Standard Operating Procedure Pelayanan Pengunjung dan Tata Tertib Pendakian Gunung Bulusaraung kepada para peserta pendaki untuk meningkatkan kesadaran dan keikutsertaan pendaki dalam menjaga Gunung Bulusaruang agar tetap bersih.
Selain operasi bebas sampah dan vandalisme, juga dilakukan aksi penanaman di sepanjang jalur pendakian Bulusaraung. Aksi penanaman dimulai dari Pos 3 Gunung Bulusaruang hingga Pos 8.
Selanjutnya, seluruh peserta melanjutkan perjalanan ke Pos 9 untuk melakukan aksi stop vandalism dengan menandatangani spanduk gerakan aksi lingkungan stop vandalisme dan bersih gunung.
Kegiatan ini diakhiri dengan membawa turun dan memungut sampah di sepanjang jalur pendakian yang kemudian dikumpulkan di kantor desa.(*)