Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub DKI Jakarta

Ini Aplikasi untuk Memantau Pilgub DKI Putaran Dua, Hasil Hitung Cepat Juga Bisa Diakses

Aplikasi ini hanya menampilkan data hasil hitung cepat Pilkada 2017 dari berbagai daerah yang melaksanakannya.

Editor: Ilham Mangenre
net/lo
Kandidat calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat serta pasangan kandidat nomor urut 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat debat kandidat program acara Rosi dan Kandidat Pemimpin yang di selenggarakan Kompas TV Jakarta di Djakarta Theater Ballroom, Jakarta, Kamis (15/12/2016). 

Data dari laporan tersebut nantinya akan dimasukkan ke penghitungan suara.

2. Quick Count Pilkada 2017

Aplikasi ini hanya menampilkan data hasil hitung cepat Pilkada 2017 dari berbagai daerah yang melaksanakannya.

Pilkada di DKI Jakarta adalah satu di antaranya, selain Bekasi, Banten, Lampung Barat, dan Tulang Bawang yang telah berlangsung. 

Sumbernya adalah perhitungan yang dilakukan oleh lembaga survei Rakata Institute dan akan ditampilkan secara real time.

Namun, aplikasi ini hanya bisa diunduh oleh pengguna sistem operasiAndroid. Anda bisa mengunduhnya melalui tautan berikut ini.

3. MataRakyat

Aplikasi buatan PT Intouch Innovate Indonesia ini mengkhususkan diri dalam pemantauan Pilkada 2017 di DKI Jakarta saja.

Cara kerjanya pun menggunakan metode crowdsourcing atau bergantung pada partisipasi publik. 

Pengguna aplikasi ini bisa mendaftarkan diri sebagai saksi elektronik terhadap perolehan suara.

Saksi tersebut mesti memasukkan nomor KTP mereka dan selanjutnya melaporkan hasil perolesah suara di TPS tertentu.

Selanjutnya, data itu akan diolah menjadi hasil perolehan suara bagi masing-masing calon.

MataRakyat bisa digunakan di perangkat bersistem operasi Androiddan iOS. Pengguna Android bisa mengunduhnya melalui tautan ini, sedangkan pengguna iOS melalui tautan ini. 

"B3rsatu Kita Teguh, Terkotak-kotak Kita Runtuh"

Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu) DKI Jakarta mendapatkan informasi adanya warga yang memakai kaus berwarna putih bertuliskan "B3rsatu Kita Teguh, Terkotak-kotak Kita Runtuh" di sekitar TPS 21 Jalan Gunung Sahari VI, Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2017).

Ketua  Bawaslu DKI Jakarta  Mimah Susanti mengatakan, kaus tersebut tidak boleh digunakan dalam radius 200 meter dari TPS.

Sebab, kaus tersebut mengarah pada kampanye karena angka 3 dalam kata "b3rsatu" merupakan nomor pemilihan pasangan  Anies Baswedan- Sandiaga Uno.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved