Warga Tewas Ditelan Ular
Mamuju ‘Sarang’ Ular Piton Terbesar di Indonesia
Mayat ayah dua anak ini, ditemukan dalam perut ular piton atau sanca kembang (Python reticulatus)
Ramli mengatakan, Akbar meninggalkan dua anak.
"Anak pertamanya berusian lima tahun, sementara anak keduanya baru berusia tiga bulan," ujar Ramli.
Akbar telah dimakamkan di pekuburan Islam Pantai Desa Salubiro, Selasa (28/3/2019) sekitar pukul 11.00 wita.
Dia ditemukan tak bernyawa di perut ular piton raksasa, Senin (27/3/2017) malam, di kebun kelapa sawitnya, Dusun Pangeran,
Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.
Baca: Kepala Dihancurkan, Perut Dibelah, Beginilah Kondisi Ular Piton Pemangsa Akbar Sekarang
Baca: Istri Akbar Belum Tahu Suaminya Ditelan Ular Piton di Mamuju Sulbar
Kematian Akbar belum diketahui istrinya, Muna.
"Saat ini istrinya ada di Palopo dan tidak bisa dikonfirmasi karena susah jaringan di tempatnya," kata Sekretaris Desa Salubiro, Junaedi, kepada tribun Tribunsulbar.com.
Menurut Junaedi, sebelum meninggal atau sekitar sebulan lalu, Akbar mengantar Muna ke kampung halamannya (Palopo) untuk melahirkan anak kedua mereka.
"Saat (istri) selesai melahirkan, Akbar kembali ke sini. Jadi, rencananya ini, Akbar pergi panen sawitnya karena mau ke Palopo kembali jemput istrinya kasihan," tutur Junaedi. (Tribun Sulbar/nurhadi para)