Tolak Digusur, Warga Bara-Barayya Kembali Blokir Jalan
Bahkan beberapa di antara warga baik laki-laki, perempuan dan anak-anak ikut bersiaga dengan menenteng benda tumpul seperti balok kayu.
Penulis: Alfian | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Sejumlah warga siaga di kawasan Bara-Barayya Kecamatan Makassar kota Makassar Sulawesi Selatan, Senin siang (20/3/2017).
Mereka memblokir jalan dengan bambu dan balok.
Bahkan beberapa di antara warga baik laki-laki, perempuan dan anak-anak ikut bersiaga dengan menenteng benda tumpul seperti balok kayu.
Baca: VIDEO: Jika Tanahnya Direbut, Warga Bara-Baraya Siap Lawan TNI
Kondisi ini terus terjadi lantaran lahan warga tencam akam digusur oleh pihak Kodam VII/Wirabuana.
Baca: Kuasa Hukum Warga Barabaraya Surati Komnas HAM Hingga Panglima TNI
Informasi yang dihimpun warga telah menerima SP III dari pihak terkait.
"Ini jaga-jaga terus dan tadi langsung standby semua karena ada kita lihat tentara lewat pakai mobil truk, jadinya keluar lagi semua orang," ucapa salah satu warga sekitar.
Sebelumnya diketahui sebanyak 28 Kepala Keluarga (KK) terancam kehilangan tempat tinggal mereka.
Baca: Tak Berhenti, Warga Bara-baraya Suarakan Tolak Penggusuran
Pihak Kodam VII/Wirabuana mengeluarkan surat terkait rencana penggusuran rumah warga yang berada di luar asrama beberapa waktu lalu.
Pihak Kodam berkilah jika lahan yang ditempati warga merupakan bagian dari asrama Bara-Barayya yang sebelumnya telah dieksekusi.
