Petani Kakao Luwu Harap Perhatian Maksimal Bupati Terpilih di Pilkada 2018
Kegiatan pemeriksaan mata gratis itu adalah kegiatan rutin karang taruna yang melibatkan dokter spesialis mata, Fahmiyanti Arsi
Penulis: Desy Arsyad | Editor: Ridwan Putra
lihat foto
BELOPA, TRIBUN-TIMUR.COM - Petani kakao di Kabupaten Luwu berharap jika nantinya Sul Arrahman memimpin daerah itu agar mampu memaksimalkan kesejahteraan petani kakao. Apalagi, Luwu adalah salah satu daerah pemasok kakao terbesar di Sulawesi selatan.
Permasalahan yang sangat krusial dialami petani kakao setempat dalam beberapa tahun terakhir adalah persoalan hama. Seperti hama PBK, penyakit busuk buah dan busuk batang, dan VSD yang mengakibatkan sulitnya bibit tumbuh.
Mahal dan kurangnya bantuan pupuk kepara petani kakao juga menjadi salah satu faktor pemicu berkurangnya hasil panen dalam beberapa tahun terakhir.
“Kami senang dengan kehadiran Bapak Sul Arrahman di desa ini. Tentunya harapan saya jika nanti beliau memimpin Luwu dapat lebih maksimal memberikan perhatian kepada kami petani kakao,” ujur seorang petani kakao di Desa Pacerakang, Yunus Sampaloga, Selasa (14/3).
Kehadiran legislator Golkar Luwu yang juga ketua karang taruna setempat di Desa Pacerakang sekaligus memberikan bantuan sosial bagi warga kurang mampu berupa pemeriksaan mata secara cuma-cuma.
Kegiatan pemeriksaan mata gratis itu adalah kegiatan rutin karang taruna yang melibatkan dokter spesialis mata, Fahmiyanti Arsi.(*)
