Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Wisata Sulsel

Ada Lomba Balap Perahu di Bontosunggu Jeneponto, Hadiahnya Menggiurkan

Perahu-perahu itu mengikuti lomba balapan perahu HUT ke 451 Kampung Kalumpang

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Mahyuddin
Ada Lomba Balap Perahu di Bontosunggu Jeneponto, Hadiahnya Menggiurkan - balap-perahu-jeneponto_20161229_221217.jpg
Muslimin Emba/tribunjeneponto.com
Ratusan perahu terparkir di bibir pantai Desa Bontosunggu, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Kamis (29/12/2016).
Ada Lomba Balap Perahu di Bontosunggu Jeneponto, Hadiahnya Menggiurkan - balap-perahu-jeneponto_20161229_221427.jpg
Muslimin Emba/tribunjeneponto.com
Lomba Balap Perahu di Acara Je'ne-je'ne Sappara Desa Bontosunggu, Jeneponto, Sulsel, Kamis (29/12/2016).
Ada Lomba Balap Perahu di Bontosunggu Jeneponto, Hadiahnya Menggiurkan - balap-perahu-jeneponto_20161229_221513.jpg
Muslimin Emba/tribunjeneponto.com
Lomba Balap Perahu di Acara Je'ne-je'ne Sappara Desa Bontosunggu, Jeneponto, Sulsel, Kamis (29/12/2016).

TRIBUNJENEPONTO.COM, TAMALATEA - Ratusan perahu terparkir di bibir pantai Desa Bontosunggu, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Kamis (29/12/2016).

Perahu-perahu itu balapan dalam rangka HUT ke 451 Kampung Kalumpang

"Ada ratusan perahu ini yang ikut, baik perahu warga sini maupun dari luar, ada yang dari kecamatan lain bahkan dari Bantaeng," kata Kepala Desa Bontosunggu, Badaruddin kepada TribunJeneponto.com.

Beragam warna perahu hias terlihat memadati pantai itu.

Saat bendera star diangkat oleh panitia, para peserta dengan gesit memacu gas perahu yang dikemudinya.

Tidak jarang beberapa perahu peserta bersenggolan saat melintasi tikungan.

Pagar pembatas lintasan hanya terbuat dari kayu yang dililiti bendera berwarna merah di ujung kayu.

Hadiahnya pun beragam dan cukup menggiurkan, alat elektronik hingga mesin motor perahu.

"Hadiahnya lumayan, ada kulkas, kompor dan mesin perahu," kata seorang peserta Sunu'.

Biaya pendaftaran lomba tersebut hanya Rp 50 ribu per perahu.

Agenda tahunan tersebut dinamai warga acara Je'ne-je'ne Sappara.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved