Horee! Gedung SD Joko Jeneponto Dibangun, Setelah 4 Tahun di Kolong Rumah
Kepala SD Joko, Nurliah Bulu, mengatakan, anggaran proyek ini bersumber dari pemerintah pusat.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Ilham Mangenre
TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU- Murid SD Joko, tidak lama lagi menempati gedung sekolah yang permanen.
Sudah 4 tahun sekolah ini beroperasi tanpa gedung kelas, melainkan di kolong rumah.
Yah, belajar beralas tanah di kolong rumah warga Dusun Joko, Desa Bangkala Loe, Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto.
Baca juga: Lihat, Nasib Murid SD di Jeneponto, Sekolah di Kolong Rumah
Dipantau tribunjeneponto.com, Selasa (4/10/2016), pembangunan gedung SD Joko sedang berlangsung.
Pondasi sudah rampung. Dalam tahap pemasangan dinding bata.
"Pembangunannya ini sudah berlangsung 16 hari, ada tiga ruangan, satu ruangan luasnya 7 kali 8 meter," kata pengawas bangunan kepada tribunjeneponto.com.
Lokasi sekitar 100 meter dari kediaman Bulu Dg Tinggi, rumah tempat murid SD Joko selama ini belajar.
Kepala SD Joko, Nurliah Bulu, mengatakan, anggaran proyek ini bersumber dari pemerintah pusat.
"Total anggarannya ada 390 juta dengan dua kali pencairan dari Kementerian Pendidikan pusat," Nurliah Bulu kepada tribunjeneponto.com.
Gedung dibangun di atas lahan seluas 40x36 meter persegi.
Lahan milik Bulu Dg Tinggi yang juga ayah kandung Nuliah Bulu.
Kabarnya, tanah tersebut dihibahkan.
Pembangunan ditargetkan rampung pada akhir Desembar 2016. (*)








