Fenomena Langka, Bintang Merah Terang akan Terlihat di Indonesia, Catat ini Waktunya
Selain gerhana, fenomena langit juga akan menyajikan konjungsi planet, ekuinoks, dan langit akan dihiasi Bima Sakti ketika memasuki musim penghujan
Pada Gerhana Bulan Penumbra, penampakan Bulan sepertinya tak terlalu terlihat perubahannya.
Pergerakan orbit bulan ketika melewati bayangan pusat Bumi inilah yang disebut umbra.
Umbra ini terjadi selama gerhana Bulan total.
Sementara Gerhana Bulan Penumbra, Bulan hanya masuk pada bayangan luar Bumi.
Fenomena Gerhana Bulan Penumbra inilah yang akan terjadi pada 17 September 2016, sekitar dini hari.
Sayangnya, fenomena ini cukup sulit untuk dilihat.
Hal ini karena bayangan penumbra Bumi tidak akan membuat permukaan Bulan menjadi gelap.
Beberapa lokasi untuk menikmati fenomena lam ini di antaranya Eropa, Afrika, Asia, Australia dan Pasifik Barat.
3. Konjungsi Bintang Aldebaran dengan Bulan
Aldebaran merupakan bintang paling terang di rasi bintang Taurus.
Pada dini hari tanggal 22 September 2016, Aldebaran akan berada 0,2° terpisah dari Bulan.
Fenomena ini akan menyajikan pemandangan Bulan yang ditemani bintang merah terang di langit.
Catat tanggalnya yah!
Konjungsi Bintang Aldebaran ini akan terjadi pada 21 September 2016 sekitar pukul 05:13 WIB.
So, jangan lupa lingkari kelendermu dan persiapkan alat bidikan yang mempu mengabadikan bergam momen alam ini. (TribunTravel.com)
