Gabung di Nasdem, Faisal A Sapada Pede Lawan Taufan Pawe di Pilwali Parepare 2018
"Kondisinya saat ini di Parepare sudah tidak enak jadi wakil, karena tidak enak jadi wakil terpaksa kita maju sebagai wali kota," kata Faisal A Sapada
Penulis: Abdul Azis | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Anggota Dewan Pertimbangan Wilayah Partai Nasdem Sulsel Faisal A Sapada menyatakan sikap siap bertarung sebagai bakal calon wali kota di Pilwali Parepare 2018 nanti.
"Kondisinya saat ini di Parepare sudah tidak enak jadi wakil, karena tidak enak jadi wakil terpaksa kita maju sebagai wali kota," kata Faisal A Sapada, Minggu (28/8/2016).
Kondisi yang dimaksud Wakil Wali Kota Parepare tersebut adalah tidak harmonisnya dirinya dengan Wali Kota Parepare Taufan Pawe.
"Sudah tidak kondusif, etika juga sudah tidak ada, seandainya enak-ji mungkin saya berfikur untuk maju," ujar Faisal.
Faisal menyatakan kursi Nasdem di DPRD Parepare dua kursi dan pada Pilcaleg 2019 mendatang dua kursi itu ditargetkan menjadi empat atau duakali lipat.
"Target kami sesuai intruksi partai. Kenapa saya bergabung di Nasdem? Karena saya melihat partai ini yang cocok dengan visi-misi saya untuk menjadikan Parepare yang lebih baik," ungkapnya.
Apakah partai bentukan Surya Dharma Paloh akan mengusungnya? Faisal A Sapada mengaku Nasdem tidak akan sembarang mengusung calon walaupun itu kader Nasdem sendiri.
"Kalau survei saya bagus mungkin didukung tapi kalau ada yang lebih bagus dari saya pasti partai berfikir untuk mengusung," ujar Sapada.
Karena itu, kata Faisal, iapun mulai berbenah khususnya menganalisis masalah yang ada di Parepare yang hingga kini belum tersentuh dalam periode dirinya berpasangan dengan Taufan Pawe sebagai Wali Kota.
"Saya mulai berbenah dan membuat persiapan untuk maju di pilwali. Persiapan ini dalam bentuk secara pribadi menyiapkan diri," kata Faisal.(*)