Polisi Serang Satpol PP
Brimob dan TNI Backup Pengamanan di Balaikota Makassar
Pengamanan ini menurutnya untuk mengantisipasi adanya pihak ketiga yang dapat memanfaatkan moment ini.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Satuan Brimob Polda Sulsel dan TNI 1408 BS Makassar dilibatkan Pemkot Makassar melakukan pengamanan pasca penyerangan sejumlah polisi ke Balaikota Makassar, Rabu (9/8/2016)..
Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan pelibatan aparat penegak hukum dari dua institusi ini untuk meredam suasana di Kantor Bakaikota Makassar.
Pengamanan ini menurutnya untuk mengantisipasi adanya pihak ketiga yang dapat memanfaatkan moment ini.
Meski demikian sejumlah anggota Satpol PP Makassar yang bertugas di bagian admimistrasi tetap melakukan aktivitas seperti biasanya.
Sedangka anggita platon (operasional) itu diistirahatkan untuk sementara waktu.
"Minggu depan sudah masukmi," ujar Danny.
Terpisah, Kabag Hukum Pemkot Makassar Manai Sofyan mengatakan sejauh ini pihak Polrestabes Makassar masih fokus melakukan pemeriksaan saksi secara intensif.
Tak lepas dari itu, sejumlah anggota Satpol PP Makassar masih diminta tetap memberikan keterangan jiia sewaktu-waktu dibutuhkan.
Terkait dengan adanya korban jiwa atas penyerangan kantor Balaikota, Polisi kata Manai belum menetapkan satu orang tersangka.
"Perlu saya tegaskan setiap anggota yang wajib lapor itu hanya saksi bukan tersangka," ujar Manai.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Makassar Iman Hud mengatakan senin mendatang, seluruh jajaranmya sudah aktif lagi seperti sebelumnya.
Pengamanan di kantor Balaikota serta obyek vital akan diisi oleh Satpol PP Makassar.
"Khususnya Anjungan Pantai Losari, kami tetap melakukan pengamanan disana," ujarnya.(*)