Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tolak Dieksekusi, Warga Sampoddo Palopo Ngotot Bertahan

Sejumlah spanduk yang telah disebar di Sampoddo Palopo, menolak pelaksanaan eksekusi.

Penulis: Sudirman | Editor: Ina Maharani
Tolak Dieksekusi, Warga Sampoddo Palopo Ngotot Bertahan - akan-tetap-bertahan-di-sampodd_20160524_112953.jpg
TRIBUN/SUDIR
Warga Sampoddo, akan tetap bertahan di Sampoddo, saat dilakukan eksekusi pada tanggal 25 Mei.
Tolak Dieksekusi, Warga Sampoddo Palopo Ngotot Bertahan - saat-dilakukan-eksekusi-pada-tanggal-25-mei_20160524_113019.jpg
TRIBUN/SUDIR
Spanduk Warga Sampoddo, yang akan tetap bertahan di Sampoddo saat dilakukan eksekusi pada tanggal 25 Mei.

Laporan Wartawan Tribun Timur, Sudirman

TRIBUN-TIMUR.COM,PALOPO - Warga Sampoddo, Palopo, Sulawesi Selatan, akan tetap bertahan di Sampoddo, saat dilakukan eksekusi pada tanggal 25 Mei.

Warga Sampoddo, Nanni, mengatakan, dirinya akan tetap bertahan dan bertempur untuk mempertahankan tananya di Sampoddo.

"Pak Kapolres, dimana hati nuranimu kepada masyarakat," tambah Nanni, Selasa (24/5/2016).

Sejumlah spanduk yang telah disebar di Sampoddo Palopo, menolak pelaksanaan eksekusi.

Bahkan dalam spanduk bertuliskan "lebih baik mandi darah atau mati dari pada tanah warisan kami direbut oleh M Nur".

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved