Kepsek SD Joko Datangi Kantor Bupati Jeneponto, belum Diterima Iksan
Belum diperkenankan masuk, Bupati Jeneponto Iksan Iksan Iskandar belum datang.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Ilham Mangenre
TRIBUNJENEPONTO.COM,BINAMU- Kepala sekolah SD Joko, Nurlia Bulu datang ke Kantor Bupati Jeneponto, Jl Lanto Dg Pasewang, Kecamatan Binamu, Kamis (21/4/2016) pagi.
Nurlia temani guru bantunya Sitti Lima.
Mereka bermaksud menanyakan rencana pembangunan sekolah mereka yang selama ini bebesis di kolong rumah warga, Dusun Joko, Desa Bangkala Loe, Kecamatan Bontoramba.
Baca juga: Ditanya Soal SD Joko Jeneponto: Untuk Sementara Saya Prihatin
Saat ini, Nurlia dan Sitti Lima masih berdiri menunggu di teras kantor orang nomor satu Jeneponto itu.
Belum diperkenankan masuk, Bupati Jeneponto Iksan Iksan Iskandar belum datang.
"Mau ka menghadap bupati, tanyakan ki kejelasannya sekolahnya murid-muridku kasian," kata Nurlia Bulu saat dihampiri tribunjeneponto.com.
Baca juga: SD Joko Jeneponto Butuh Bangku, Kursi Guru Pun Ditempati Murid
Nurliah Bulu 'memberanikan diri' untuk menghadap bupati setelah menerima kabar dari tim peninjau pemerintah pusat datang ke SD Joko.
Informasi tim peninjau bahwa SD Joko tidak bisa dibangun dengan alasan sudah terdapat Nomor NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) dengan Dapaodik (Data Poko Pendidikan).
"Semalam saya dapat kabarnya bahwa katanya tim kementerian tidak bisa membangun karena sudah ada nomor NPSN sama Dapodiknya," kata Nurliah.
Dia khawatir dengan kondisi ruangan sekolah yang terbatas apalagi bulan Juni nanti sudah penaikan kelas.
"Harapan saya ke sini supaya pak bupati bisa dibangunkan dulu satu ruangan karena siswa sudah mau naik kelas lima ini."
SD Joko didirikan pada Tahun 2012.
Peserta didik sekolah kolong rumah ini 74 murid. [baca juga: Sosok Pemilik Rumah yang Ditempati SD Joko Jeneponto]

