Cek Sekarang, Ini Tanda Mata Anda Rusak Akibat Lihat Gerhana Matahari dengan Mata Telanjang
Sebaiknya Anda waspada bila merasakan ada tanda-tanda mata terkena dampak fenomena tersebut.
Buat yang mungkin lupa atau tidak tahu harus mengenakan kacamata khusus, disarankan langsung saja ke dokter spesialis mata begitu merasakan ada yang aneh dengan penglihatannya.
Biasanya terjadi kemunduran penglihatan. Kayak kabur, langsung ke dokter mata. Biasanya akan berlanjut perih dan radang.
Juga diingatkan supaya mereka tidak terlalu mempercayai mata akan sembuh jika diberi ramuan khusus atau air seni sendiri yang diteteskan ke mata. Sebab yang kena bagian belakang bukan depan saja.
Spesialis mata tak cuma memeriksa saraf mata yang terkena paparan itu dengan melakukan CT Scan atau OCT guna mengetahui seberapa besar tingkat keparahannya. Tapi, dokter akan memeriksa jarak pandang, pemeriksaan retina, dan segala hal yang menyangkut kesehatan mata pasca melihat gerhana matahari.
Tentang Retina
Mata manusia terbagi atas kelopak mata, kornea (lapisan terluar bola mata), iris (selaput pelangi), pupil (anak mata), lensa mata, dan retina (saraf mata). Manusia bisa melihat obyek apabila ada cahaya melewati kornea, diteruskan ke pupil, difokuskan lensa, dan diterima retina.
Sinar matahari berlebih yang ditangkap mata bisa merusak retina. Retina ialah lapisan terdalam di mata, berfungsi menerima cahaya dan mengantarkan ke otak untuk diolah agar membentuk bayangan atau citra.
Ibarat kamera analog, retina bekerja seperti film. Jika kita membuka kamera berisi film di tempat terbuka, film terbakar dan tak bisa dicetak. Retina mata pun terbakar jika terlalu banyak terpapar sinar matahari.
Retina ialah bagian mata terpenting. Apabila ada bagian mata lain rusak, operasi perbaikan penglihatan bisa dilakukan selama retina sehat. Sebaliknya, jika retina rusak meski bagian mata lain baik, penglihatan seseorang tak akan bisa jadi kembali normal.
Di retina, miliaran sel sensitif pada cahaya. Sel-sel itu membuat manusia bisa melihat warna dan bentuk benda. Jika sinar matahari masuk berlebihan ke retina, retina mengeluarkan zat kimia bersifat toksik yang merusak pusat retina mata atau makula.
Dilarang Melihat di Air
Dokter tak menganjurkan melihat gerhana matahari total di air.
Sejumlah pakar berpendapat bahwa risiko membuat mata rusak masih ada ketika melihat gerhana di dalam air karena masih terjadi pantulan.
Mereka menyarankan untuk menggunakan kacamata khusus atau melihatnya dengan cara tidak langsung seperti lewat layar televisi.
Bahkan, kacamata yang dianjurkan untuk melihat gerhana matahari pun hanya yang berukuran 100 - 400 nanometer yang memang mampu menahan panjang gelombang (cahaya) baik yang visible maupun non-visible.
Selain itu, kacamata itu juga harus bisa menahan sinar UV.
Hanya saja kacamata yang memiliki kualitas seperti itu tidak selalu ada. Yang dibagikan selama ini tidak memenuhi kriteria itu. Jadi sebaiknya, pilihlah kacamata berukuran lebar seperti yang dikenakan para tunanetra.