CITIZEN REPORTER
Mahasiswa Indonesia Meriahkan Festival Budaya Qassim University KSA
Pada Mahrajan sebelumnya Indonesia menempati urutan ke dua sebagai peserta terbaik.
Penulis: CitizenReporter | Editor: Anita Kusuma Wardana
Mu'tashim Billah
Anggota Persatuan Pelajar Muslim Indonesia Qassim
Melaporkan dari Arab Saudi
TRIBUN-TIMUR.COM-Persatuan Pelajar Muslim Indonesia cabang Universitas Qassim (PPMI Qassim) berpartisipasi memeriahkan Mahrajan 2 (Festival Budaya) yang diselenggarakan oleh pihak kampus Universitas Qassim KSA.
Mahrajan yang bertema "Warisan Budaya Bangsa" ini digelar di aula utama Universitas Qassim dan berlangsung selama 3 hari sejak Minggu (31/1/2016) hingga Selasa (2/2/2016). Pada Mahrajan sebelumnya Indonesia menempati urutan ke dua sebagai peserta terbaik.
Ada 17 negara dari benua Asia, Afrika dan Eropa yang ikut dalam Mahrajan kali ini. Di tengah pagelaran stan, digelar sebuah panggung hiburan untuk menampilkan persembahan atau pertunjukan yang meghibur khas dari negara masing-masing peserta.
Stand Indonesia sendiri dihiasi dengan pernak-pernak khas indonesia seperti wayang, senjata tradisional, miniatur becak dan andong, miniatur perahu phinisi, serta kue pastel, resoles, agar-agar dan songkolo.
Bahkan penanggung jawab stan menyiapkan kompor khusus dan wajan teflon untuk membuat martabak manis. Para pengunjung pameran berhamburan di depan stand tatkala sang koki martabak telah siap dengan hidangannya. Sepintas setelah martabak dipotong, seketika ludes jadi rebutan para pengunjung.
Layar LCD berukuran 32 inchi tegak di atas meja stand menayangkan kumpulan film dokumenter tentang keindahan alam indonesia serta tempat-tempat wisatanya.
Mainan egrang diperagakan ditengah-tengah pagelaran dengan lihainya oleh mahasiswa indonesia, para pengunjung antusias ingin memainkannya juga, ada yang bisa, ada pula yang baru ingin naik, udah jatuh. Anak-anak sekolah dasar yang datang berkunjung saling berebut bermain gasing khas indonesia.
Di panggung hiburan, mahasiswa Indonesia menampilkan sandiwara wayang orang, pertunjukan pencak silat dan mainan kurcaci bersarung. Lagu Indonesia Raya sempat dikumandangkan oleh Andang Supriana, salah seorang mahasiswa Indonesia Jurusan Syariah sesaat setelah pertunjukan wayang telah usai.
Yang menarik pada festival kali ini adalah keikutsertaan mahasiswa Indonesia dengan performa yang berhasil mengundang decak kagum para penonton dan peserta festival dengan berbagai jajanan seni dan budaya yang unik dan menarik, ditambah lagi dengan penampilan-penampilan spektakuler seperti silat, wayang dan permainan lucu "tori-tori".
"Insya Allah ada harapan besar festival tahun ini bisa dimenangkan oleh mahasiswa Indonesia. Saya banyak mendengar apresiasi dari berbgai pengunjung stand dan peserta festival. Intinya mereka kagum dengan Indonesia, bangsa dan aneka ragam budayanya. Semoga mahasiswa indonesia yang sedang menjalani studi di Qassim University saat ini bisa memberikan dedikasi yang nyata dan persembahan yg lebih berarti bagi ummat dan bangsa di masa mendatang,"kata ketua perwakilan Indonesia, Fadli Multazam Ilham.
Saat ini mahasiswa Indonesia yang menimba ilmu di Universitas Qassim telah mencapai 45 mahasiswa S1 yang terbagi di jurusan Bahasa, Syariah, Dirasat Islamiyah dan Qiraat Qur'an. Serta 3 mahasiswa magister.