Agustus 2016, Bayar Parkir Pakai Smart Card
Direktur Utama (Dirut) PD Parkir Makassar Irianto Ahmad, mengatakan di tahun 2016 mendatang pemegang Smart Card bisa membayar parkir dengan kartu ters
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Ina Maharani
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PD Parkir Makassar Raya, berencana mengefektifkan Smart Card yang telah dikeluarkan Pemkot Makassar bersama salah satu Bank di Makassar.
Direktur Utama (Dirut) PD Parkir Makassar Irianto Ahmad, mengatakan di tahun 2016 mendatang pemegang Smart Card bisa membayar parkir dengan kartu tersebut.
"Menuju Makassar Smart City, sudah saatnya kita menerapkan parkir berbasis teknologi,"kata Irianto, Minggu (13/12/2015).
Saat ini diketahui, pemegang Smart Card hanyalah pegawai Pemkot Makassar.
Di Makassar sendiri, itu tercatat sekitar 14 ribu PNS, dimulai dari pejabat hingga Pns golongan rendah
Irianto melanjutkan, meski sebagian besar masyarakat belum memiliki Smart Card pihaknya berupaya mengadakan kartu tersebut secara bertahap.
Ia menyebutkan membayar parkir dengan kartu Smart Card itu bisa menghindari pungut liar bagi jukir.
"Jadi Smart Card ini adalah, kartu pengendali kebocoran," Irianto menambahkan.
Sekitar Agustus tahun depan, parkir dengan bauar Smart Card ini rencana dilauncing.
Untuk sementara ini, PD Parkir Makassar memilah mesin gesek untuk transaksi Smard Card untuk digunakan oleh Jukir dilapangan.
Ia menambahkan, meski Smart Card ini telah diterapkan di Makassar, pihakmya masih menerima bayar retribusk parkir melalui manual.
Hal tersebut, untul mengantisipasi adanya warga yang belum sempat mengurus Smart Card.
"Tapi kami imbau sebaiknua pakai Smart Card," kata Sekretaris Golkar Makassar.
Dari data sementara, sebanyak 1237 jukir yang tersebar di 823 titik di Makassar.
"Data ini khusus yang ada ditepi jalan raya," kata Irianto.
Selain itu, Irianto juga berjanji, setelah Smart Card ini efektif. Pelayanan tentang perparkiran di Makassar tidak semrawut lagi. (