Terduga Teroris Makassar
Istri Terduga Teroris Menolak Diwawancarai
Istri terduga teroris Umar Farouk (25), Fitri, menolak ditemui wartawan, Minggu (9/6/2013).
Penulis: Abdul Azis | Editor: Imam Wahyudi
Pantauan Tribun di rumah terduga teroris tersebut tampak ramai dengan kehadiran tetangganya untuk menemani Fitri yang hamil 3 bulan.
Beberapa warga yang datang juga terlihat membawakan makanan.
Umar Faoruk ditangkap oleh pasukan Detasemen Khusus
(Densus) 88 Anti Teror di Kompleks Perumahan Permata Sudiang Raya, Blok
H2 No 11, RT 2, RW 24, Jl Dg Ramang, Kelurahan Sudiang, Kecamatan
Biringkanaya, Makassar, Sabtu (8/6/2013) sekitar 20.30 Wita.
Informasi diperoleh Tribun, Fitri juga merupakan
guru mengaji di Mesjid Al Musabbihin. Faruok dan istrinya sebelum
tinggal secara gratis di rumah milik Andi Badaruddin, pensiunan PNS, mereka tinggal di Masjid Musabbinhin dan berpindah-pindah tempat.
Pantauan Tribun, rumah yang ditempati terduga teroris berlantai satu,
dinding berwarna hijau kombinasi kuning. Pagar setinggi kurang lebih
dua meter yang didominasi besi. Jendela rumah pun dihiasi warna kuning.
Akses masuk dari Jl Dg Ramang ke rumah terduga teroris sekitar 200
meter. Sementara dari masjid sekitar 50 meter. Masjid terlebih dulu
dijumpai. Sementara dari Mapolda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan, KM 16,
berjarak sekitar 500 meter. (ziz)