Juragan Beras Asal Sidrap, yang Tertikam demi Sayang

HAJI Abdul Rahman (45) tertikam di bagian perut saat bentrok antar-massa pendukung dua calon gubernur di Jl Haji Bau, Makassar, Kamis (10/1/2013) lalu.

Dia sempat dilarikan ke RS Militer Pelamonia, di Jl Jenderal Sudirman, Makassar, usai bentrok.

Siapa dia? "Yang jelas dia loyalis RMS sejak dulu," kata  M Alif, warga Rappang, Sidrap, yang juga menjadi relawan utama Rusdi Masse (RMS) community, saat dikonfirmasi soal profil singkat si Rahman.

Haji Rahman bukan loyalis biasa. Dia pemilik pabrik penggilingan padi di Kecamatan Watangpulu. Kota kecamatan ini adalah daerah transitr pertigaan angkutan umum yang akan ke Enrekang-Toraja, atau yang akan menuju wilatan Luwu.

Di Watangpulu, Rahman juga bukan relawan kebanyakan. Dia Ketua Tim Kapal Induk Kecamatan Watangpulu, Sidrap.
Bagi relawan RMS, Rahman dikenal supel, mudah bergaul, dan selalu membantu teman.

Hal tersebut diungkapkan oleh Alif, salah seorang rekan korban, yang juga tim relawan Sayang, Kabupaten Sidrap, saat dikonfirmasi melalui telepon selularnya.

Menurut Alif, Rahman yang sehari harinya sebagai pengusaha pengangkutan motor, dan alat alat pertanian dan pemilik pabrik penggilngan padi tersebut, nyaris tiap harinya datang ke posko pemenangan Sayang di Kota Pangkajenne. Sidrap.

"Yang saya tahu, Rahman adalah sosok sangat loyal, ia juga mudah bergaul dengan masyarakat umum, kasian dia hanya menjadi korban," kata Alif kepada Tribun.

Tak hanya itu Alif juga menambahkan bahwa, hampir setiap kegiatan Syahrul, yang digelar di Kota Makassar, selalu dihadiri ayah dua anak tersebut. Iapun terkadang bersama RMS Community ke Makassar.

"Ia sangat aktif dalam memenangkan Sayang, hampir semua kegiatan massal Sayang selalu dihadirinya, jika tak berangkat dengan tim kapal induk, ia berangkat bersama RMS Community," jelas Alif.(*)

Selengkapnya baca di Tribun edisi cetak