Program Studi Akuntansi UKI Paulus Makassar Gelar Lokakarya
Lokarya tersebut yakni Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi Era Industri 4.0 pada 19 Juli 2019 yang lalu.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Program Studi (PS) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kristen Indonesia (UKI) Paulus Makassar telah melaksanakan lokakarya.
Lokarya tersebut yakni Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi Era Industri 4.0 pada 19 Juli 2019 yang lalu.
Humas Uki Paulus Gracesy P Cristy mengatakan, kegiatan ini berlangsung di Travellers Hotel Phinisi.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut membahas tentang Visi, Misi, dan kurikulum berbasis KKNI untuk masa Periode 2019-2023.
Bupati Mamasa Sebut Pemda Terlambat Tangani Stunting
UTS Buka Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru, Begini Caranya
HAN, Ketua KP2AM Enrekang Minta Kekerasan Terhadap Anak Dicegah
Lokakarya ini mengundang beberapa pemateri yaitu Dr Yohanis Rura., SE., Ak., M.SA., CA dan alumni dan pengguna alumni yaitu Albert Palangda SE dan Emil Wata SE.
Drs Luther P Tangdialla MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis mengungkapkan, kurikulum yang diterapkan saat ini didesain dan dirancang sedemikian rupa.
Sehingga ada kolerasi antara sistem pendidikan dengan yang terjadi di dunia industri.
Sehingga alumni - alumni perguruan tinggi khususnya alumni UKI Paulus Makassar memiliki kompetensi yang relevan dengan dunia kerja.
Dalam lokakarya ini pemateri dan pengguna alumni berpesan agar program studi memfasilitasi dan memperlihatkan SDM akuntansi ke perusahaan - perusahaan.
Bahwa SDM UKI Paulus sendiri mampu bersaing seperti, studi aplikasi atau terjun langsung ke lapangan dan memberikan pemahaman digital karena dunia sudah dalam genggaman.
Bupati Mamasa Sebut Pemda Terlambat Tangani Stunting
UTS Buka Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru, Begini Caranya
HAN, Ketua KP2AM Enrekang Minta Kekerasan Terhadap Anak Dicegah
Mental mahasiswa harus disiapkan.
"Jangan hanya mental - mental PNS yang ada dipikiran mahasiswa saat ini," katanya.
"Kemudian tingkatkan kemampuan Bahasa Inggris. Minimal bahasa Inggris dan lebih bagus lagi ada bahasa lain yang menunjang kualifikasi dari alumni nantinya." Ungkap Albert Palangda. (*)