Mahasiswa Unhas Terapkan Sidrabamu untuk Budidaya Cabai, Sistem Drainase Bawah Permukaan

Reporter Citizen Mutifah Indah melaporkan dari Malino

Komoditas cabai salah satu trend komoditas pertanian daerah yang memiliki prospek ekonomi yang menjanjinkan.

Tak ingin ketinggalan, tiga mahasiswa Universitas Hasanuddin, Mutifah Indah, Muhammad Asyraf Muthahhar dari Jurusan Tekno;ogi Pertanian dan Hajrah Ramli Program Sudi Agroteknologi melalui kompetisi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) berhasil mendapatkan pendanaan 2019 dari Kemenristekdikti.

Di bawah bimbingan Dr Ir Mahmud Achmad MP ketiga mahasiswa pertanian Unhas tersebut beraksi unjuk inovasi teknologi tepat guna yang diberi nama Sidrabamu  (Sistem drainase bawah permukaan).

Program PKM Bidang Teknologi yang dilaksanakan tersebut menggandeng mitra Kelompoktani Dua Putepala dalam mengembangkan usahatani cabe di Desa Majannang Parigi-Malino Kab Gowa.

Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan adalah Tepat pada Hari Lahir-nya Pancasila, Sabtu  1 Juni 2019, tim mahasiswa ini menjalankan aksinya melakukan pelatihan dan demonstrasi pembuatan dan pengoperasian teknologi drainase bawah permukaan ini bersama anggota kelompoktani mitra program.

Pak Ramli sebagai ketua kelompok menyatakan kegembiraannya atas adanya kegiatan ini yang dianggap sangat berguna bagi anggota kelompoktaninya.

Karena bisa memudahkan kegiatan usaha tani cabai yang digelutinya.

Mitra dan tim PKMT bersepakat setelah lebaran Idulfitrimereka sepakat melanjutkan kegiatan pemasangan dan penggunaan teknologi SIDRABAMU tersebut pada areal pertanaman cabai di lahan kelompoknya.

Sekaligus sebagai wadah pembelajaran bagi petani cabe yang ada disekitar lokasi penerapan teknologi ini.  (*)

tribun-timur.comdi Whatsapp 

Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Dapatkan news video terbaru di kanal YouTube Tribun Timur:

Follow juga akun Instagram tribun-timur.com: