Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ada Apa? Prabowo Subianto Tolak Bertemu Jokowi, Kok Sandiaga Uno Siap Kapanpun Bertemu Maruf Amin

Masih seputar Pilpres 2019. Suasana memanas saling klaim Capres Cawapres membuat sejumlah pihak mendesak empat tokoh bertemu.

Editor: Rasni
Tribunnews
Ada Apa? Prabowo Subianto Tolak Bertemu Jokowi, Kok Sandiaga Uno Siap Kapanpun Bertemu Maruf Amin1 

TRIBUN-TIMUR.COM - Ada Apa? Prabowo Subianto Tolak Bertemu Jokowi, Kok Sandiaga Uno Siap Kapanpun Bertemu Maruf Amin

Masih seputar Pilpres 2019

Suasana memanas saling klaim Capres Cawapres membuat sejumlah pihak mendesak empat tokoh bertemu. 

Namun sayang, Capres 02 Prabowo Subianto menolak bertemu dengan rivalnya Jokowi  menolak bertemu Joko Widodo alias Jokowi, sebagai Calon Presiden nomor urut 01.

Namun, walau Prabowo Subianto tolak ajakan Jokowi bertemu, berbeda Sandiaga Uno kapanpun siap bertemu Maruf Amin.

Menurut Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02 tersebut, jika Maruf Amin minta Sandiaga Uno bertemu, maka Sandiaga Uno siap kapanpun bertemu Maruf Amin.

Baca: pemilu2019.kpu.go.id - LINK Hasil Real Count C1 KPU Pilpres 2019, Jokowi atau Prabowo Makin Kuat?

Baca: Klaim sebagai Presiden Terpilih di Pilpres 2019, Capres Prabowo Subianto Dinilai Langgar Hukum

Baca: Hasil Real Count KPU Pilpres 2019 di pemilu2019.kpu.go.id: Bagaimana Kans Prabowo-Sandi Menang?

 

WartaKotaLive melansir Tribunnews, calon presiden nomor urut 01 Jokowi, menuturkan keinginannya untuk bertemu dengan rivalnya, Prabowo Subianto.

Namun, ajakan ini mendapat penolakan dari pihak Prabowo.

Berbeda dengan Prabowo, calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno mengaku siap bertemu Ma'ruf Amin kapanpun tanpa perantara.

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu Jokowi mengatakan telah mengutus seseorang untuk mengadakan pertemuan dengan Prabowo.

Jokowi dan Prabowo
Jokowi dan Prabowo (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Ajakan ini mendapat penolakan dari calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Penolakan Prabowo Subianto tersebut disampaikan oleh Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Jenderal (Purn) Djoko Santoso, Rabu (24/4/2019).

Djoko Santoso mengatakan, kubu Prabowo-Sandi saat ini sedang fokus untuk mengawal proses penghitungan suara Pilpres 2019.

"Tidak ada kompromi. syukur Alhamdulillah (Prabowo) itu menolak utusan-utusan itu. Pak Prabowo setia kepada kita semua dan kita harus setia kepada Prabowo-Sandi," tegas Djoko Santoso di acara syukuran dan konsolidasi pengawalan pemenangan Prabowo-Sandi di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur.

Baca: KPU Makassar Mulai Distribusikan Logistik Pemungutan Suara Ulang

Baca: Dapil III Soppeng: Golkar Lagi-lagi Dapat 3 Kursi, ini Partai yang Berhasil Merebut 2 Kursi Sisanya

Baca: Empat Nelayan Hilang di Bulukumba Ditemukan Selamat

Sementara itu, Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Ma'arif menyebut Prabowo mendengarkan saran dari ulama 212.

Saran ini masih terkait dengan ajakan pertemuan tersebut.

Ulama 212 memberikan saran kepada Prabowo Subianto untuk tidak menemui utusan Jokowi.

"Ya beliau kan selama ini dengar saran ulama. Ulama menyarankan jangan bertemu dulu," kata Slamet Maarif di Posko Pemenangan Prabowo-Sandiaga, Jalan Kertanegara nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, (25/4/2019).
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved