Bawaslu Makassar: 11 TPS Potensi Pemungutan Suara Ulang (PSU)

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Makassar sedang mengkaji 11 Tempat Pemungutan Suara (TPS) berpotensi Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kota Makassar.

Komisioner Bawaslu Kota Makassar, Zulfikarnain Tallesang mengatakan, 11 TPS ini tersebar di kecamatan Tamalate, Manggala, Mariso, dan Pannakukang.

Bawaslu belum mengungkapkan TPS yang potensi PSU karena masih dalam tahap kajian.

Alasannya PSU yakni terdapat pemilih yang ber-KTP domisili luar TPS tersebut, tidak terdaftar di daftar pemilih tambahan (dptb) tapi dibiarkan mencoblos.

Menurutnya, tak ada sanksi untuk petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) karena pelanggaran administrasi.

"Kita hanya rekomendasi PSU saja jika memang terjadi pelanggaran administrasi itu," katanya.

Bawaslu mengupayakan paling lama 2 hari ke depan sudah keluar rekomendasi.

"Karena paling lama PSU itu 10 hari setelah pencoblosan," katanya.

Saat ini, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) mulai merekapitulasi suara dari tempat pemungutan suara.

DPT Kota Makassar mencapai 969.284 yang tersebar di 3.998 TPS.

Baca: C1 Berhologram Diduga Tercecer, Rekap Pilpres TPS 6 Desa Osango di Kecamatan Mamasa Terhenti

Baca: pemilu2019.kpu.go.id - Hasil Real Count KPU Pilpres 2019, Jokowi-Maruf Turun dari 56,46 % ke 54,68 %

Baca: Hasil Real Count Pilpres 2019 jurdil2019.org: Prabowo-Sandi Unggul 60,2%, Jokowi-Maruf Kalah 37,9%

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur: