Ini Data Kasus Bunuh Diri di Selayar Dalam Dua Tahun Terakhir
Sedangkan tahun ini, hingga 11 Maret 2019, belum ada kasus bunuh diri ditangani kepolisian setempat.
Penulis: Nurwahidah | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNSELAYAR.COM, BENTENG - Polres Kepulauan Selayar menangani satu kasus bunuh diri pada tahun 2018.
Sedangkan tahun ini, hingga 11 Maret 2019, belum ada kasus bunuh diri ditangani kepolisian setempat.
Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Takalar, Iptu Arham Gusdiar, saat dihubungi Tribunselayar.com melalui WhatsApp, Senin (11/3/2019).
"Satu kasus bunuh diri atas nama LM (17 ), pelajar SMA. Alamat Kecamatan Pasilambena," ujar Arham.
"Penyebab korban gantung diri, diduga karena putus cinta dengan kekasihnya," kata Arham.
Ia menambahkan, untuk kasus bunuh diri tahun 2017, juga hanya satu kasus.
Pelaku bunuh diri di tahun itu nama MN (45), pegawai honorer sebuah koperasi. MN warga Kecamatan Bontoharu Selayar.
MN mengakhiri hidupnya juga dengan cara gantung diri.
Diduga korban depresi karena persoalan ekonomi keluarga.
Agar tahun ini tak ada kasus bunuh diri di Selayar, Arham menghimbau para orang tua lebih mengawasi anak-anaknya.
"Serta selalu meningkatkan ketaqwaan dan keimanan agar terhindar dari perbuatan bunuh diri," tuturnya.
Laporan Wartawan TribunSelayar.com, Nurwahidah, IG: @ nur_wahidah_saleh