Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rebut Senjata Polisi, Bandar Narkoba Asal Sidrap Ditembak Mati

Faisal melakukan perlawanan saat ia dibawa polisi menggunakan mobil mini bus hitam buram untuk pengembangan.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasrul
Rebut Senjata Polisi, Bandar Narkoba Asal Sidrap Ditembak Mati - mobil-daihatsu-shirion-berplat-dw-805-ka.jpg
muslimin/tribunjeneponto.com
Mobil Daihatsu Shirion berplat DW 805 KA yang digunakan Faisal dan Dandi saat ditangkap Satres Narkoba terparkir di halaman Mapolrestabes Makassar, Minggu (13/1/2019).
Rebut Senjata Polisi, Bandar Narkoba Asal Sidrap Ditembak Mati - pengungkapan-narkoba-jenis-sabu.jpg
muslimin/tribunjeneponto.com
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo didamping Kasat Narkoba Kompol Diari Astetika, menggelar konfrensi Pers pengungkapan bandar Narkoba 5 Kg di Mapolrestabes Makassar, Minggu (13/1/2019).

TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR - Sebelum tewas ditembak, Faisal (30) terduga bandar narkoba sempet memukul personel Satres Narkoba Polrestabes Makassar, Minggu (13/1/2019).

Faisal melakukan perlawanan saat ia dibawa polisi menggunakan mobil mini bus hitam buram untuk pengembangan.

Diperjalanan, Faisal mengambil kunci roda pada jok bawa mobil yang digunakan polisi dan menyerang personel Sat Res Narkoba.

Baca: Progres Sudah 13 Persen, Pengerjaan Tol Layang Pettarani Sesuai Jadwal

Baca: HMI dan Kohati Sidrap Miliki Dua Ketua Umum, Siapa yang Sah?

Baca: Sore-sore Asiknya Ngemil Pisang Goreng dengan Saus Karamel, Yuk Intip Resepnya

"Jadi dia (Faisal) di dalam mobil, saat dilakuakn pengembangan setelah diamankan yang 5 kg sabu. Dalam perjalanan Faisal ternyata mengambil kursi roda kemudian menghantam di muka dekat leher sama di lengan anggota, dan berusaha merebut senjata anggota," kata Kasat Res Narkoba Polrestabes Makassar Kompol Diari Astetika.

"Saat berusaha merebut itulah bergumuh atau baku rebut (senjata) itulah, terjadi letusan empat kali di dalam mobil, dua kena ke kaca dua kena ke tersangka," tutur Kompol Diari Astetika memberikan keterangan.

Baca: TRC BPBD Kabupaten Wajo Giatkan Sekolah Aman Bencana

Baca: Gerakan Millenial Indonesia Susel Ajak Masyarakat Nobar Debat Capres

Akibatnya, mobil bewarna hitam buram bernomor polisi DD 1296 XF  yang digunakan polisi mengalami retak pada kaca belakang sebelah kiri akibat tertembus dua tembakan peluru.

Selain mengamankan Faisal yang tewas tertembak, polisi juga mengamankan rekan Faisal, Dandi.

Penangkapan keduanya bermula saat dibuntuti polisi. Sadar dibuntuti keduanya pun mencoba melarikan diri menggunakan mobil Dsihatsu Sirion warna putih berplat nomor DW 805 KA.

Baca: 2.283 Santri di Jeneponto Wisuda, Terbagi Dalam Tiga Zona

Baca: VIDEO: Pelaku Judi Menangis Ditangkap Tim Siluman Polsek Tempe

Tepat di Jl Bulukunyi, laju kendaraan keduanya dapat dihentikan polisi setelah ditembak pada pintu bagian belakang.

Dari hasil penggeledahan, polisi menemukan paket sabu seberat 10 gram. Keduanya pun diamankan dan dibawa untuk melakukan pengembangan

Dari hasil pengembangan, polisi menemukan barang bukti sabu seberat 5 kilogram.

Kini jenazah Faisal, pria asal Sidrap itu disemayamkan di RS Bhayangkara, Makassar. Sementara Dandi kini diamankan di Mapolrestabes Makassar.(*)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: 

Follow juga akun instagram official kami: 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved